BPBD Kabupaten Malang Membutuhkan Tambahan Papan Petunjuk Jalur Evakuasi

BPBD Kabupaten Malang Membutuhkan Tambahan Papan Petunjuk Jalur Evakuasi
Salah satu papan petunjuk jalur evakuasi yang telah terpasang di Kabupaten Malang.(foto: ist)

Malang, SERU.co.id – Guna mengantisipasi terjadi ancaman bencana BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Malang menambah jumlah rambu-rambu petunjuk jalur evakuasi di setiap lokasi potensi terjadi bencana. Sayangnya pemasangan tersebut belum seutuhnya rampung, dimana ada beberapa desa yang berpotensi mengalami bencana belum dipasang lantaran terkendala anggaran.

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten, Malang Zainuddin menjelaskan, pada tahun 2023 lalu pihaknya telah melakukan pemasangan papan rambu jalur evakuasi sebanyak 40 titik. Yang tersebar di empat desa berbagai kecamatan, dimana setiap desa akan mendapatkan 10 papan rambu tersebut.

“Di Sumberpucung terpasang di Desa Jatiguwi, kemudian di Mulyoagung Kecamatan Dau, Desa Jombok Ngantang dan Sumberpetung Kecamatan Kalipare. Itu sesuai jenis potensi ancamannya,”seru Zainuddin, belum lama ini.

baca juga: BPBD Kabupaten Malang Petakan 12 Wilayah Berpotensi Bencana Puting Beliung

Zainuddin menerangkan, Desa Mulyoagung dan Desa Sumberpetung mendapatkan rambu jalur evakuasi tersebut dengan jenis ancaman angin kencang atau puting beliung. Namun, untuk Desa Jombok mendapatkan papan rambu jalur evakuasi jenis bencana banjir dan tanah longsor.

Dikatakan Zainuddin, anggaran tahun 2024 ini menyusut sehingga nilainya lebih kecil dibanding tahun 2023 lalu. Oleh sebab itu BPBD kabupaten Malang belum bisa melakukan penambahan rambu jalur evakuasi tersebut dan berupaya melakukan pengajuan ke BPBD Provinsi Jatim, BNPB, hingga mengundang keterlibatan akademis perguruan tinggi dan swasta.

“Anggarannya dibandingkan dengan tahun kemarin agak turun, maka kita hanya bisa untuk membentuk FPRB (Forum Pengurangan Risiko Bencana) saja,” kata Zainuddin.

Baca juga: Dishub Bojonegoro Pasang Rambu Petunjuk Arah Jalur Alternatif

Sebagai informasi, berdasarkan data yang dimiliki BPBD Kabupaten Malang, sejak tahun 2017-2023 sudah ada 748 titik yang telah terpasang papan rambu jalur evakuasi, merupakan bantuan BNPB, BPBD Provinsi Jatim dan pemasangan oleh BPBD Kabupaten Malang.

Dimana menurut Zainuddin, total yang sudah ada saat ini tersebut masih dirasa kurang. Karena idealnya, untuk satu desa memiliki sepuluh rambu jalur evakuasi. setidaknya sekitar 3.900 titik pemasangan untuk 390 desa dan kelurahan yang tersebar di 33 kecamatan.

Baca juga: Antisipasi Dampak Gelombang Rossby, BPBD Kabupaten Malang Dirikan Lima Poslap

Selanjutnya jumlah tersebut diupayakan, akan dilakukan pemasangan dengan bertahap dan dapat dilaksanakan setiap tahun, dengan mengikuti keberadaan FPRB hingga desa tangguh bencana (Destana).

Selain desa-desa berbagai istansi pelayanan masyarakat dan juga sekolahan juga dilakukan pemasangan papan jalur evakuasi, namun prosesnya didampingi oleh anggota BPBD, guna memastikan standar akses yang tepat untuk beragam kondisi di lokasi yang akan dipasang. (wul/ono)

Pos terkait