Batu, SERU.co.id – Produk Gardening lokal Kota Batu kembali mendunia. Salah satu produk pot Kokedama Creative buatan warga Desa Sidomulyo, Kecamatan Batu, Kota Batu resmi teken MoU dengan perusahaan perdagangan asal Jepang.
Perjanjian Kontrak pengiriman produk Kokedama dilaksanakan, pada Selasa (23/1/2024) di Kampung Sakura, Desa Sidomulyo Kota Batu. CV. Bunga Melati sebagai pembuat produk Kokedama Creative, melaksanakan Exclusive Distribution agreement bersama Bond Syoji Co.Ltd. Kerjasama ini disaksikan langsung Pj Wali Kota Batu, Kepala Disperindag, Kepala Dinas Pertanian dan Ketua Klinik Ekspor, Kantor Bea dan Cukai Wilayah Malang.
Owner Kokedama Creative, Dwi Lily Indayani mengatakan, pada tahun 2023 produk kreatif Kokedama telah diekspor ke Jepang sebanyak 10.450 buah atau sebanyak satu kontainer. Angka rupiah yang diperoleh, berkisar USD 26.100 atau sekitar Rp400 juta. Diharapkan dengan penandatanganan kerjasama ini, jumlah Pot kokedama yang bisa dikirimkan akan lebih banyak lagi.
“Kami targetkan dalam satu tahun bisa mengirimkan lebih dari dua kontainer atau lebih dari Rp20.000 pieces Pot Kokedama,” serunya.
Baca juga: Mall Bunga Sidomulyo Kota Batu Fasilitasi Petani Berjualan Online
Lily, sapaannya mengucapkan terima kasih kepada pihak Bond Syoji Co.Ltd. yang mempercayakan pada dirinya untuk mensuplai produk Kokedama ke negeri Sakura itu. Ia berharap, perusahaan asal Jepang tersebut tidak hanya melirik ke Kokedama saja. Namun juga bisa .mencari produk-produk unggulan dari kota Batu lainnya.
“Terimakasih telah dipercayakan kepada kami sebagai salah satu perusahaan yang mensuplai. Harapannya produk-produk bisa berkembang tidak hanya Kokedama, namun juga bisa ke produk lain seperti gerabah dan lainnya,” ujarnya.
Senior Manager Produk, Bond Syoji Co.Ltd, hiroyuki Okubo dalam sambutannya mengaku, sangat kaget suasana festival di Kampung Sakura Kota Batu yang menyerupai susana Jepang. Ia pun mengucapkan terima kasih kepala Kepala Desa Sidomulyo yang sudah mempersiapkan festival tersebut.
Terkait kerja sama dengan pihak Kokedama Creative, ia juga menyampaikan bahwa untuk pengiriman pertama Kokedama sudah berlangsung lancar.
“Mudah-mudahan kali ini juga (lancar) dan saya juga sekaligus mencari produk-produk baru, mudah-mudahan ada di sini di Kota Batu,” jelasnya dalam bahasa Jepang yang diterjemahkan.
Ketua Klinik Export, Kantor Bea Cukai Malang, Dwi Prasetyo Rini dalam sambutannya juga memberikan ucapan selamat kepada Kokedama Creative yang mendapatkan kontrak eksklusif dengan Bond Syoji co.Ltd.
Dikatakannya, Kokedama Creative merupakan salah satu mitra program klinik ekspor Kantor Bea dan Cukai yang memfasilitasi UMKM. Khususnya yang ingin melakukan ekspor. Secara keseluruhan, sudah ada sebanyak 400 Mitra dan di 2023 sudah ada 20 UMKM yang bisa melakukan ekspor.
“Ini sejalan dengan program Kementerian Keuangan dan Kementerian Luar Negeri melalui Atase Perdagangan. Kami saling berkolaborasi untuk mendukung UMKM yang ingin ekspor. Harapannya ke depan semakin banyak produk-produk yang akan diminati dari buyer Jepang,” imbuhnya.
Baca juga: 2023, Pemkot Batu Prioritaskan Pembangunan Jalan Tembus Metro – Sidomulyo
Sementara itu, Pj Wali Kota Batu, Dr Aries Agung Paewai SSTP MM memberikan apresiasi terhadap kegiatan ekspor yang dilakukan oleh anak-anak muda Kota Batu yang memiliki potensi. Harapannya, produk lokal Batu tidak hanya tembus pasar dunia, namun juga terkenal di berbagai daerah di Indonesia. Ia berharap, banyak lagi perusahaan lain di Jepang yang bisa mengenalkan produk Kota Wisata Batu.
“Kita berharap terus ada peningkatan yang semakin signifikan sehingga tim Kokedama Creative bisa menambah income perkapita warga sekitar tempat usaha. Sekaligus termasuk memperkenalkan Kota Wisata Batu agar semakin terkenal di manapun,” pungkasnya.
Penandatanganan kontrak ini juga dihadiri Kepala Dinas Koperasi Perindustrian Perdagangan, Kadis Pertanian, dan Kepala Bidang Perekonomian Kota Batu. Selain itu juga disaksikan oleh Kepala Desa Sidomulyo Kota Batu. (dik/mzm)
