Jepang, SERU.co.id – Wilayah pantai Jepang diguncang gempa bumi magnitudo 7,6 pada Senin (1/1/2024) sore waktu Indonesia. Badan Meteorologi Jepang (JMA) menyampaikan, gempa mengakibatkan gelombang tinggi atau tsunami setinggi 1,2 meter.
Tsunami terjadi di pelabuhan Wajima Ishikawa pada pukul 16.21 waktu setempat. Wilayah tersebut masuk dalam kategori ‘Major Tsunami Warning’ yang dekat dengan pusat gempa.
Wilayah Noto di pulau utama Jepang, Honshu mengalami serangkaian gempa dengan kekuatan yang berbeda. Gempa pertama berkekuatan magnitudo 5,7, kemudian magnitudo 7,6, magnitudo 6,1 pukul 16.18, magnitudo 4,5 pukul 16.23, magnitudo 4,6 pukul 16.29, dan gempa magnitudo 4,8 pada pukul 16.32.
“Gempa lain dengan kekuatan magnitudo 6,2 terjadi tak lama kemudian,” dilansir dari US Geological Survey.
Baca juga: Jepang Diguncang Gempa M 7,2 dan Berpotensi Tsunami
Dilansir dari BBC, peringatan gempa ini merupakan yang pertama sejak 2011 lalu ketika gempa besar terjadi di timur laut Jepang.
Pemerintah dan media massa setempat menyerukan perintah evakuasi dengan tulisan yang sangat besar untuk mendesak warga segera mengungsi. Otoritas setempat memprediksi gelombang tsunami dapat mencapai tinggi 3 meter.
Jepang merupakan salah satu negara yang dengan seismik aktif di bumi. Lokasinya berada di wilayah cincin api pasifik, di mana banyak lempeng tektonik bertemu. Kondisi ini menjadikan Jepang sebagai negara yang memiliki ancaman gempa. (hma/rhd)