Malang, SERU.co.id – Pj Kota Malang pastikan harga bahan pokok dan pasokan pangan stabil menjelang Nataru. Kepastian tersebut didapatkan setelah sidak ke Pasar Besar, distributor Rejekiku, Perum Bulog dan Pertamina.
Pj Kota Malang, Dr Ir Wahyu Hidayat MM mengatakan, kunjungan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dari pagi hingga siang menemukan beberapa komoditi sedang naik. Namun masih dalam kondisi stabil. Cabai, bawang dan gula mengalami sedikit penurunan, tapi kecenderungan akan naik menjelang Nataru.
“Kita mendatangi distributor mengecek stok bahan pokok. Stok beras tersedia dan tidak ada kenaikan harga yang terlalu tinggi. Hanya saja ada kendala beberapa stok,” seru Wahyu.
Baca juga: Jelang Nataru, Polres Malang dan Dinas Terkait Sidak Harga Kebutuhan Pokok
Pengecekan dilanjutkan ke Perum Bulog. TPID rencananya akan membeli beberapa beras dari stok bulog untuk mengantisipasi kenaikan harga.
“Beras tersebut nantinya kita serahkan ke pedagang-pedagang pasar di Kota Malang. Kita subsidi untuk menekan harga beras dan antisipasi kelangkaan, subsidinya sebanyak Rp2 milyar. Rencananya sebelum natal dan setelah natal,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Wahyu mengungkapkan, ketersediaan BBM Malang Raya saat ini sangat aman. Meskipun banyak mobilitas selama Nataru, sudah diantisipasi agar tidak ada kelangkaan. SPBU sampai Pertashop disediakan, cadangan stok juga sudah disiapkan.
Terakhir, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KpwBI) Malang, Samsun Hadi memprediksi adanya perputaran ekonomi. Mengingat Kota Malang sebagai salah satu tujuan wisata, prediksi perputaran ekonomi akan meningkat.
Baca juga: Personel Gabungan Kota Malang Lakukan Pengamanan Jelang Nataru
“Kita sudah siapkan dana sebanyak Rp3,8 triliun. Semoga bisa mencukupi transaksi masyarakat Malang selama Nataru,” tutupnya. (ws10/rhd)