Peresmian Kapel Santo Bonifasius Landungsari, Bupati: Semoga Bermanfaat bagi Masyarakat

Peresmian Kapel Santo Bonifasius Landungsari, Bupati: Semoga Bermanfaat bagi Masyarakat
Peresmian Kapel Santo Bonifasius oleh Bapa Uskup Agung dan Bupati Kabupaten Malang Sanusi. (foto: ws9)

Malang, SERU.co.id –  Umat Katolik di Landungsari bangga dan bahagia atas Perayaan Ekaristi Pemberkatan dan Peresmian Kapel Santo Bonifasius Landungsari, Sabtu (16/12/2023).

Dibuka dan diberkati oleh Uskup Malang Mgr Prof Dr Henricus Pidyarto G OCarm (Bapa Uskup Agung Malang) didampingi Pastor Kepala Paroki RD Ignatius Adam Suncoko P OCarm, serta Bupati Malang Drs H M Sanusi M M, masyarakat, romo, father dan suster. Acara dibuka dengan Seremonial ‘Buka bumi’.

Bacaan Lainnya

“Kepala Panitia Pembangunan Kapel Landungsari dan anggota panitia berterima kasih atas kerjasama pembangunan kapel ini, diatas 1243 meter persegi dengan sumber dana dari iuran warga Katolik Landungsari, bantuan umat paroki, dan para donatur baik uang dan material serta beberapa BUMN dan pihak-pihak yang tidak mau disebut namanya,” seru RD Adam.

Baca juga: Benang Kusut Perizinan Kapel Santo Bonifasius Malang, Jemaat Menunggu Kejelasan

Peletakan Batu pertama, Sabtu, 19 November 2022 lalu oleh Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto. Dilanjut upacara sebelum menaikan kuda-kuda atap. Pembangunan ini sebagai hadiah HUT Paroki Ijen ke 89.

Dimulai dengan upacara pembukaan dengan nyanyian pembuka “Sewaka Bakti” oleh Karawitan Wahyu Widodo. Dilanjut Pemberkatan mimbar, patung bunda maria dan patung Yesus. Pembukaan, penampilan dari anak-anak OMK wilayah 10 Biak Landungsari.

Pembangunan Kapel Santo Bonifasius diketahui telah berlangsung selama satu tahun lebih. Diungkapkan oleh RD Ignatius Adam, jemaat katolik di Landungsari telah ada sejak 31 tahun lalu dan pada akhirnya diberikan izin pembangunan oleh Bupati Kabupaten Malang.

“Rasa syukur atas persaudaraan umat katolik di wilayah 10, sejak 31 tahun lalu tepatnya di tahun 1992. Terima kasih atas kedatangannya dari berbagai umat, yang mendukung pembangunan tempat ibadah ini. Terima kasih pada Pak Sanusi, telah memberi ijin pembangunan pada bulan November 2022 dan meresmikan pembangunan pada hari ini,” ungkap RD Adam.

Sebelumnya, RD Adam mengungkapkan, jemaat kapel di Jalan Tirto Rahayu mendapatkan pertentangan karena dianggap tidak mengantongi izin rumah ibadah serta dianggap mengganggu. Dan akhirnya berhenti beroperasi pada 2018. Hal ini membuat ia bermusyawarah untuk izin kapel baru di 2021 lalu.

Baca juga: Marak Nikah Beda Agama, Kini Stafsus Jokowi Ayu Kartika Dewi Gelar Akad dan Pemberkatan 

“Kami hanya meminta hak kami dalam beribadah dan hak sebagai warga negara. Akhirnya, selesai dibangun pada 1 Desember 2023 bertepatan dengan akhir tahun liturgi tahun 2023,” ujar RD Adam.

Selain itu, RD Adam menyambut kapel baru tersebut bersama dengan 250 orang jemaat Katolik lainnya.

“Semoga kami bersama jemaat dapat beribadah ditempat ini dengan tenang dan aman,” ucapnya sambil tersenyum.

Ia berpesan agar jemaat Katolik wilayah 10 dapat berbaur dan bermanfaat bagi masyarakat Landungsari.

“Terima kasih dan saya berharap umat katolik dapat diterima serta memberikan sumbangsih gotongroyong antar masyarakat Landungsari,” sambut Bapa Uskup.

Pada kesempatan ini, Bupati Malang Sanusi memberikan sambutan hangat dan turut bahagia atas peresmian kapel Santo Bonifasius Landungsari. Ia berharap kapel dan jemaatnya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Landungsari.

“Semoga kapel ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Landungsari dan dapat membangkitkan ekonomi karena semakin banyak yang hadir maka semakin meningkat ekonominya, termasuk karawitan Wahyu Widodo bisa sering tampil disini,” kata Sanusi.

Terakhir Sanusi menutup dengan sebuah pantun karena ia tak banyak berkata-kata dalam acara tersebut.  Sanusi hanya memberikan apresiasi dan dukungan.

“Ikan Sepat Ikan Gabus, makin cepat makin bagus. Burung Irian burung cenderawasih,  cukup sekian dan terima kasih,” ucapnya sambil tersenyum. (ws9/mzm).

 

Pos terkait