Batu, SERU.co.id – Tingkat kemiskinan di Kota Batu berada di angka 3,31 persen. Jumlah tersebut membuat Kota Batu berada pada angka terendah kemiskinan se-Jawa Timur.
Berdasarkan hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Badan Pusat Statistik (BPS), Kota Batu menduduki peringkat ke-38 persentase penduduk miskin kabupaten/kota di Jawa Timur. Persentase penduduk miskin menurun sebesar 0,48 poin dibanding Tahun 2022. Yakni sebesar 3,79 persen pada Maret 2023.
Menanggapi data statistik angka kemiskinan di Kota Batu ini, Pj Wali Kota Batu, Dr Aries Agung Paewai SSTP MM mengaku sangat gembira. Ia berharap dengan semakin pulihnya kinerja perekonomian daerah, maka akan semakin meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menurunkan angka kemiskinan. Ia pun mengajak kepada seluruh masyarakat untuk tetap fokus pada 3 sektor unggulan daerah, yaitu pariwisata, pertanian dan UMKM.
“Pengembangan 3 sektor unggulan ini, lanjutnya, terbukti ampuh dalam mengatasi permasalahan kemiskinan dan pengangguran di masyarakat,” serunya.
Baca juga: Angka Kemiskinan Kota Malang Terendah Kedua se-Jatim
Aries, sapaannya, mengajak semua pihak untuk lebih fokus lagi dalam pengembangan 3 sektor unggulan tersebut. Pasalnya, 3 sektor yang dikembangkan terbukti sangat efektif dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran di Kota Batu. Pj Aries berharap sinergitas dan kolaborasi seluruh elemen masyarakat sangat penting untuk terus dilakukan.
“DPRD, Forkopimda, Pengusaha, Pemerintahan Desa dan Kelurahan, untuk bersama-sama memiliki tujuan yang sama mengembangkan pariwisata, pertanian dan UMKM,” imbuhnya.
Baca juga: ASN Pemkot Batu Peragakan Batik Lokal di Fashion for Anniversary
Pihaknya bertekad akan terus meningkatkan fasilitas dan infrastruktur pariwisata, memberikan bantuan kelompok tani, dan memfasilitasi pengembangan UMKM agar naik kelas. Baik melalui permodalan, pelatihan dan pendampingan agar produk yang dihasilkan lebih berkualitas.
Baca juga: Inflasi Januari 2023 Kota Malang Terendah se-Jatim Dibawah Nasional
“Capaian ini merupakan kerja bersama kita, dan pemerintah akan selalu hadir untuk memastikan mereka yang kurang beruntung akan terpenuhi minimal kebutuhan dasarnya,” pungkasnya. (dik/mzm)
