Malang, SERU.co.id – Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Jurusan Administrasi Niaga Politeknik Negeri Malang (Polinema) melaksanakan pelatihan dan bimbingan pembuatan produk. Terkait diversifikasi pelepah pisang menjadi keripik Gedebog Pisang bagi warga Desa Duwet, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang. Bertempat di Balai Desa Duwet, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, Selasa (17/10/2023).
PKM Polinema dilaksanakan oleh beberapa dosen dari Jurusan Administrasi Niaga. Diketuai oleh Ellyn Eka Wahyu SSos MAB, beranggotakan Dra Siti Nurbaya MAB, Drs Halid Hasan MStratHRM, Dra Eny Widiyowati MPd, Achmad Suyono SPd MS., Yekie Senja Oktora SE MM. Serta melibatkan tenaga laboran PLP Jurusan Administrasi Niaga, Winda Rachmawati AMd.
Baca juga: PKM Polinema Latih Pembuatan Selai Tomat Warga Desa Duwet Tumpang
“Kegiatan ini mengambil tema bagaimana pelepah pisang atau gedebog pisang didiversifikasi menjadi keripik Gedebog Pisang. Dihasilkan oleh home industry, namun tetap ‘eksis’ dipromosikan dan dipasarkan dengan jangkauan pangsa pasar lebih luas. Menyasar pada masyarakat umum dan kaum milenial pada khususnya,” seru Ellyn Eka Wahyu.
Gedebog Pisang, merupakan salah satu bagian pada pohon pisang yang sangat sering terbuang menjadi limbah karena mudah membusuk. Padahal, gedebog pisang sesungguhnya memiliki beberapa manfaat dan kandungan gizi.
“Manfaat dari gedebog pisang, di antaranya obat diabetes, menyembuhkan amenia dan mengatur tekanan darah. Sedangkan kandungan gizi gedebog pisang, di antaranya adalah zat besi, vitamin A, vitamin E, vitamin C, vitamin B6, fiber/serat, nitrogen dan kalium,” beber Ellyn.
Pelatihan ini merupakan kegiatan bimbingan cara pembuatan dan pengolahan bahan pelepah pisang, kemudian diolah menjadi produk makanan ringan. Melalui kegiatan ini nantinya peserta bisa mendapatkan wawasan terkait cara pengolahan hingga mahir cara pembuatan produk diversifikasi pelepah pisang. Hingga cara penjualan produknya.
“Munculnya ide/gagasan ini untuk menambah nilai jual gedebog pisang, dengan cara mengolahnya sedemikian rupa menjadi produk makanan (kudapan). Dengan karakter unik, crunchy, enak, sehat yaitu keripik Gedebog Pisang dengan merk ‘Kribog’s DuPo Crispy’ dan dapat dinikmati setiap saat,” ungkapnya.
Baca juga: Tim Dosen dan Mahasiswa Polinema Berikan Manfaat Ini di Desa Duwet Tumpang
Selain itu, adanya diversifikasi produk ini, masyarakat yang memproduksi (home industry) dapat menambah penghasilan pribadi/keluarga. Dengan memasarkan produk tersebut melalui media sosial WhatsApp dan Instagram. (rhd)
