Herman menambahkan, saat ini Kota Batu juga sedang menghadapi permasalahan tentang eksistensi ikon Apel. Permasalan tersebut, menurutnya bisa disikapi secara kreatif. Salah satunya adalah dengan project “Apple to Apel”.
“Apple itu sebuah brand besar yang mungkin bisa dijadikan mitra untuk menyelesaikan persoalan yang ada di kota Batu atau meningkatkan potensi yang ada di kota Batu,” imbuhnya.
Dengan terbentuknya keanggotaan KEK Kota Batu, dirinya menyatakan siap berkolaborasi dengan KEK dari daerah lainnya. Pihaknya juga butuh penguatan dari Komite Ekraf yang sudah terbentuk lebih dulu.Yang pasti menurut Herman, tujuan utama adanya KEK Kota Batu ini nanti adalah “Impack full” terhadap ekonomi kreatif.
“Kreatif itu harus berimpact kepada ekonomi dan ekonomi yang nantinya juga bisa dilakukan dengan cara yang kreatif. Jadi goals-nya adalah ekonomi kreatif. Itu yang menjadi tujuan utamanya,” pungkasnya. (dik/ono)