Malang, SERU.co.id – Sebuah pabrik sekaligus gudang dupa di Dusun Pandansari, Desa Wagir, Kabupaten Malang milik Wiwik Dwi Purwanti, mengalami kebakaran, Senin (21/8/2023) sekitar pukul 19.30. Dari kebakaran tersebut korban mengalami kerugian materiil hingga puluhan juta rupiah.
Kapolsek Wagir, AKP Ronny Margas mengatakan, kebakaran pada gudang penyimpanan sekaligus produksi dupa tersebut pertama kali diketahui oleh seorang saksi. Dan kemudian berusaha memberitahu sang pemilik atas peristiwa tersebut.
“Awalnya saksi Niko Wijaya, mengetahui ada api di gudang pembuatan dupa, lalu memberitahu korban Wiwik Dwi Purwanti,” seru Ronny Margas, Selasa (22/8/2023) pagi.
Setelah mendapati tempat usahanya dilalap si jago merah, korban kemudian meminta bantuan untuk memadamkan kobaran api. Hingga api benar-benar dapat dijinakan sekirta pukul 21.00.
“Api baru bisa dipadamkan pukul 21.00 WIB,” tutur pria berpawakan tinggi itu.
Kuat dugaan, kebakaran terjadi lantaran korsleting listrik yang ada pada gudang sekaligus tempat pembuatan dupa itu.
“Kebakaran diduga terjadi karena korsleting listrik yang mengakibatkan percikan api dan menyambar ke bahan pembuatan dupa yang mana mudah terbakar,” sebutnya.
Untungnya api tidak merambat hingga ke pemukiman warga yang tak jauh dari lokasi tersebut dan tidak ada korban jiwa. Atas kejadian itu, korban mengalami kerugian matriil kurang lebih mencapai Rp40 juta.
“Terbakarnya gudang pembuatan dupa di belakang rumah korban, untuk sementara kerugian materiil kurang lebih Rp40 Juta,” terang Ronny. (wul/ono)