Satlantas Polresta Malang Kota Hentikan Aktivitas Lalu Lintas Jelang Detik-detik Proklamasi

Penghormatan dan Menyanyikan lagu indonesia raya. (ist) - Satlantas Polresta Malang Kota Hentikan Aktivitas Lalu Lintas Jelang Detik-detik Proklamasi
Penghormatan dan Menyanyikan lagu indonesia raya. (ist)

Malang, SERU.co.id – Satlantas Polresta Malang Kota menghentikan laju kendaraan masyarakat yang melintas dan segala bentuk aktivitas. Guna turut memperingati sejenak detik-detik Proklamasi Kemerdekaan ke 78 RI jelang pukul 10.00 WIB. Dimana seluruh pengendara, roda empat maupun dua mengambil sikap sempurna untuk memberikan saat lagu indonesia raya diputar.

Kasat Lantas Polresta Malang Kota, Kompol Akhmad Fani Rakhim mengatakan, ini adalah salah satu instruksi Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto untuk memperingati kemerdekaan RI.

Bacaan Lainnya

“Sesuai amanat dari Bapak Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto, untuk bersama-sama masyarakat memberikan penghormatan pada detik-detik proklamasi kemerdekaan RI. Ini sebagai rasa syukur dan rasa terima kasih serta bentuk penghormatan kepada pahlawan dalam merebut kemerdekaan kemerdekaan NKRI dari penjajah,” seru Kompol Fani, Kamis (17/8/2023).

Dalam kesempatan itu, diketahui Kompol Fani dan diikuti anggotanya Satuan Lalulintas Polres Malang yang bertugas, pengendara dan masyarakat juga turut memberikan penghormatan kepada sang pusaka merah putih. Saat detik-detik Proklamasi kemerdekaan RI, yang bertempat di depan Gereja Kayu Tangan.

Selain kawasan Kayutangan Heritage, Kayutangan Heritage juga menjadi titik sasaran Satlantas Polres Malang dalam melakukan kegiatan yang serupa ini.

“Pemberhentian kendaraan ada di dua titik, diantaranya samping Patung Chairil Anwar tepatnya di depan Gereja Kayu Tangan dan di Simpang empat Raja Bali. Sebab dua lokasi tersebut banyak kendaraan yang melintas,” ungkap Fani.

Terlihat juga pengendara yang tak sengaja melintas di kawasan tersebut juga nampak antusias mengikuti kegiatan yang digelar selama satu tahun sekali itu. Selain memberikan penghormatan semuanya juga senada menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia yakni Indonesia Raya. Setelah kurang lebih 3 menit berlangsung, aktivitas lalu lintas kembali dikembalikan normal lagi.

“Kami berterima kasih kepada pengendara, masyarakat yang sudah menyempatkan waktunya untuk memberikan penghormatan, semoga dengan acara ini lebih menumbuhkan rasa kebangsaan kita,” tutup Kompol Fani. (wul/mzm)

Pos terkait