Bupati Salwa Imbau Tetap Tenang, Ketua DPRD Dhafir Minta Patuhi Anjuran Pemerintah

Salwa Arifin, Bupati Bondowoso Jawa Timur. (ido/SERU.co.id).

Warga Bondowoso dalam Pencegahan Penyebaran Covid-19

Bondowoso,SERU- Bondowoso sudah beralih status dari zona kuning menjadi zona merah, setelah satu warganya yang usai mengikuti pelatihan tenaga medis caloh haji di Asrama Haji Sukolilo Surabaya terinfeksi Covid-9. Karena itu, Bupati Bondowoso Salwa Arifin langsung mengimbau warga tetap tenang menyikapi kondisi tersebut di tengah pandemi virus corona atau Covid-19.

            Selain itu, Bupati Salwa memintaseluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali, tidak melakukan tindakan memojokkan warga yang dinyatakan positif Covid-19 dan keluarganya. ”Saya imbau tetap tenang dan tidak melakukan tindakan memojokkan warga Bondowoso atau pun keluarga yang positif Corona,”  imbaunya melalui video siaran pers, Senin (6/4/2020).

Pengasuh Ponpes Mambaul Ulum Tangsil Wetan Kecamatan Wonosari itu juga menegaskan, kondisi kesehatan pasien positif Covid-19 asal Kecamatan Wringin stabil dan baik.  Begitu juga, perawatan di ruang isolasi pasien Covid-19 dilakukan sesuai prosedur tetap kesehatan. ”Sekali lagi saya sampaikan, bahwa warga Bondowoso yang positif Covid-19 dalam kondisi stabil dan dirawat di RSUD dr. Koesnadi sesuai protap,” tegasnya.

Ahmad Dhafir, Ketua DPRD Bondowoso Jawa Timur.(ido/SERU.co.id).

Untuk itu, Bupati Salwa mengajak masyarakat Bondowoso bersama menciptakan kondusifitas dan menaati anjuran pemerintah untuk mengurangi resiko penularan Covid-19. Diantaranya, pola hidup sehat, cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, melaksanakan physical distancing (menjaga jaga jarak), dan memakai masker ketika beraktivitas di luar rumah. ”Mari kita ikuti semua anjuran pemerintah itu untuk mencegah penularan Covid-19,” katanya.

Ketua  DPRD Bondowoso Ahmad Dhafir juga meminta masyarakat mematuhi anjuran pemerintah dalam pencegahan Covid-19.  Mengingat, Bondowoso saat ini masuk status zona merah, setelah satu warga Kecamatan Wringin dinyatakan positif Covid-19, setelah pulang dari pelatihan petugas medis calon haji di Asrama Haji Sukolilo Surabaya. ”Demi memerangi virus corona, saya mengajak dan meminta masyarakat Bondowoso mematuhi anjuran pemerintah dalam mencegah penyebaran virus corona,” pinta Dhafir melalui video siaran pers, Senin (6/4/2020).            Karena, menurut Ketua  DPC PKB Bondowoso itu, pandemi Covid-19 akan terus menjadi momok menakutkan, jika tidak diperangi bersama-sama. Begitu juga usaha pemerintah akan sia-sia, jika tidak dipatuhi secara massal. ”Oleh karena itu, saya meminta seluruh lapisan masyarakat Bondowoso untuk mengindahkan anjuran pemerintah. Mari kita bersama-sama mencegah penyebaran virus corona di Bondowoso,” pungkasnya. (ido).


Pos terkait