Eks Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim Datang ke Bareskrim Soal Ponpes Al Zaytun

Kehadiran Lucky Hakim ke Bareskrim Polri. (ist) - Eks Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim Datang ke Bareskrim Soal Ponpes Al Zaytun
Kehadiran Lucky Hakim ke Bareskrim Polri. (ist)

Jakarta, SERU.co.id – Mantan Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim datang ke Bareskrim Polri untuk pemeriksaan terkait kasus dugaan penistaan agama oleh pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang, Jumat (14/7/2023). Lucky tiba sekitar pukul 10.15 WIB di Gedung Bareskrim Polri.

Kepada wartawan, Lucky menceritakan bagaimana ia dapat hadir dalam acara yang digelar oleh Ponpes Al Zaytun. Kala itu, Lucky yang masih menjabat sebagai Wakil Bupati Indramayu mengirimkan surat undangan agar dapat berkunjung ke Al Zaytun.

Bacaan Lainnya

“Kenapa bisa diundang? Karena sebelumnya saya mengirimkan surat melalui Lucky Hakim Center, lembaga yang saya miliki mengirimkan surat bersilaturahim karena ingin melihat di dalam Al Zaytun itu ada apa,” seru Lucky.

Ia mengatakan di kunjungannya itu disambut oleh Panji Gumilang. Ia diajak untuk berkeliling melihat pesantren.

“Ternyata ditunjukin tuh, lahannya dipakai untuk bertani, secara modern, secara tersusun, sistemnya lebih baik. Peternakannya ada, dan lain-lain,” kata Lucky.

Setelah kunjungan tersebut, Ponpes mengundang Lucky untuk hadir di acara ulang tahun Panji Gumilang yang diadakan keesokan harinya. Lucky pun mengiyakan undangan tersebut.

“Pas mau pulang, terus diajak, ‘Besok datang ya, Syekh ulang tahun’, ‘Oh ulang tahun, acaranya di mana?’, ‘Di sini’. Jadi saya pikir karena Pak Panji sudah berumur, jadi akan dirayakan sama anak cucu dan staf-stafnya secara kecil-kecilan,” jelasnya.

Aktor tersebut mengaku kaget dengan banyaknya tamu undangan yang hadir di acara ulang tahun Panji. Terlebih, ia hadir dengan mengenakan pakaian kasual. Pihak ponpes pun meminjamkan sebuah jas dan peci.

Dalam acara tersebut, Lucky diminta untuk memberikan kata sambutan. Ia mengakui jika dalam sambutannya, ia sempat mempromosikan Al Zaytun.

“Terus mengajarkan ilmu bukan agama saja tapi ilmu bagaimana bisa menjadi wirausaha. Saya memberikan testimoni-testimoni di situ,” tuturnya.

Pimpinan ponpes turut memberikan sambutan dalam acara itu. Lucky merasa bingung dengan salam yang diajarkan oleh Panji Gumilang kepada para undangan yang hadir.

“Pak Panji memberikan sambutan terakhir kan dan di sini saya mulai merasa ada hal yang berbeda. Setelah Assalamualaikum Pak Panji bilang ‘saya akan mengajarkan salam yang bukan Assalamualaikum saja’, dalam bentuk bernyanyi,” papar Lucky.

“Saya bingung itu,” ucapnya.

Panji Gumilang dilaporkan atas dugaan penistaan agama, ujaran kebencian, dan penyebaran berita bohong. Bareskrim Polri sedang berfokus mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi dan bukti-bukti dalam perkara ini.

Sementara itu, PPPATK melakukan pemblokiran terhadap 256 rekening milik Panji Gumilang dan 33 rekening milik Ponpes Al Zaytun. (hma/rhd)

Pos terkait