PSI Daftarkan Bacaleg Sambil Berbagi Bunga, Usung Jargon ‘APBD Untuk Masyarakat’

Bacaleg PSI Kota Malang di kantor KPU. (jup)
Bacaleg PSI Kota Malang di kantor KPU. (jup)

Malang, SERU.co.id – DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) datangi Kantor KPU Kota Malang untuk mendaftarkan 45 bacaleg (bakal calon legislatif). Sebagian rombongan menggunakan angkot sebagai bentuk bahwa PSI merakyat dan mengabdi untuk warga Kota Malang.

Ketua DPD PSI Kota Malang, Achmad Faried menyampaikan, sebagai partai berusia muda, PSI mengedepankan pergerakan secara bersama-sama. Sehingga bisa melalui tahapan selanjutnya secara bersama pula.

Bacaan Lainnya

“Buat kami dari Partai Solidaritas Indonesia adalah langkah pertama karena perjalanan masih sangat jauh, masih ada tahapan-tahapan yang akan kami lalui secara bersama-sama. Kita bergerak secara teamwork jadi satu dengan yang lain,” seru Achmad.

Ia melanjutkan, perhelatan politik ini menjadi sebuah kompetisi yang harus dihadapi. Walaupun begitu, PSI tetap terfokus akan kepentingan masyarakat yang harus diprioritaskan.

“Menjadi caleg PSI Kota Malang adalah bertujuan membuat Kota Malang jauh menjadi lebih baik,” tambahnya.

Masalah keterwakilan perempuan, PSI telah memenuhi persyaratan minimal, yakni 37 persen. Terlebih di dapil Kedungkandang yang keterwakilan perempuannya mencapai separuhnya.

“Di KPU ini, komposisi diminimalkan 30 persen, kami sudah 37 persen. Semuanya bahkan di dapil Kedungkandang lebih dari 50 persen kita keterwakilan perempuan,” ujarnya lebih lanjut.

Baca Juga : PSI Usung Bacaleg dari Berbagai Profesi, Mulai dari Ibu Rumah Tangga hingga Driver Ojol

Rombongan kader PSI sempat membagikan bunga kepada orang-orang yang berada di sekitar Kantor KPU. Menurut Achmad, itu sebagai bentuk cinta kasih

“Bunga adalah tanda cinta kasih, bunga adalah tanda persahabatan, bunga adalah tanda kesucian. Kami berharap, dengan membagikan bunga, maka apa yang kami lakukan tetap terjaga kesuciannya,” ujar Achmad.

Achmad menekankan visi PSI yang akan terus memperjuangkan pengawalan APBD. Sehingga penggunaan APBD bisa dipertanggungjawabkan kepada publik secara transparan.

“Saya menjamin semua bacaleg yang jadi wakil rakyat dan duduk di DPRD akan memperjuangkan jargon kami yakni ‘APBD Untuk Masyarakat’. Caleg PSI harus tunjukkan transparansi kepada publik terkait APBD Kota Malang,” pungkasnya. (jup/rhd)

Pos terkait