Malang, SERU.co.id – Akibat menghindari jalan berlubang membuat dua kendaraan roda dua adu banteng di Jalan Raya Bakalan, Desa Bakalan, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang, Jumat (5/5/2023). Akibat kejadian itu, kedua pengendara meninggal dunia.
Kanit Gakkum Polres Malang, Iptu Sunarko membeberkan, kecelakaan itu bermula dari kendaraan sepeda motor Honda Scoopy nopol polisi N 4765 EDD yang dikendarai Rohmat Ulung Huda (16), warga Desa Sriwulan, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Dia membonceng Putra Agus Setiawan Prambudi (18), warga Kelurahan Banyu Urip, Kecamatan Sawahan, Kota Surabaya melaju dari arah selatan ke utara.
“Pengendara sepeda motor Scoopy melaju dari arah Gondnaglegi menuju ke Bululawang dengan kecepatan tinggi,” seru Sunarko.
Sebelum terjadi kecelaan, Rohmat berusaha menyalip kendaraan roda empat yang tidak dikenal. Namun, kendaraan roda empat yang hendak didahuku ternyata melaju terlalu ke kanan.
“Sehingga pengendaran Honda Scoopy saat menyalip juga terlalu ke kanan,” jelasnya.
Nahasnya, di waktu yang bersamaan, dari arah berlawanan melaju kendaran Honda Vario bernopol N 2969 HHL, yang dikemudikan Ahmad Efendi (22) warga Desa Krebet, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang.
Saat itu, Efendi yang tengah menghindari lubang membuatnya terpaksa melaju lebih ke tengah. Karena jarak antara keduanya sudah dekat, membuat kedua pengemudi tidak dapat menguasai rem dan setir, sehingga mereka terlibat tabrak depan.
