Pasuruan, SERU.co.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pasuruan menggelar rapat paripurna di gedung dewan di Raci- Bangil, Senin (15/7) dengan agenda membahas nota pengantar Kebijakan Umum (KU) APBD/PPAS tahun 2020 dan perubahan KU APBD/PPAS tahun 2019.
Sidang paripurna dihadiri oleh Bupati Pasuruan Irsyad Yusus (Gus Irsyad) dan Wakil Bupati Pasuruan Abdul Mujib Imron (Gus Mujib), serta dipimpin oleh Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Sudiono Fauzan (PKB) bersama wakilnya Dedy Sumanto (Gerindra), Joko Cahyono (Nasdem).
Dalam pidatonyaGus Irsyad menyampaikan, pembangunan Kabupaten Pasuruan tahun 2020 berdasarkan sinkronisasi prioritas pembangunan nasional, propinsi. Maka dari itu ia memberikan tema peningkatan kualitas sumberdaya manusia dan pelayanan publik yang diimplementasikan antara lain, pembangunan manusia berbasis keluarga dan mengentaskan kemiskinan, pemantapan sarana dan prasarana, peningkatan produktifitas sektor unggulan, pamantapan ketahanan pangan, air dan pelestarian lingkungan, penguatan kohesi sosial berbasis regilasi budaya, penguatan tata klola pemerintah berbasis teknologi informasi dan kualitas pelayanan publik.
“Adapun plafon anggaran sementara tahun 2020 dapat diproyeksikan sebesar Rp 3.528.933.260.351 dan naik 2,69% terhadap pendapatan pada perda APBD tahun 2019. Secara lebih rinci target pendapatan daerah diproyeksikan Rp 693 milyar dan itu naik 7,78% dibanding APBD tahun 2019. Yang jelas tahun 2020 lebih meningakat dibanding tahun 2019 sebelumnya,” jelasnya.
Untuk proses pembahasan berikutnya Bupati berharap semua pihak dapat bekerja sama sehingga dapat diselesaikan sesuai jadwal dan memperoleh hasil terbaik.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Sudiono Fauzan juga menyampaikan dalam penutupan sidang paripurna atas nama pimpinan juga dari semua pihak, pihaknya menyampaikan terima kasih dengan perhatianya dan kedatanganya, sehingga rapat ini berjalan dengan baik dan lancar. (mat/syn)
