Jakarta, SERU.co.id – Dua jasad wanita ditemukan dalam keadaan dicor di sebuah rumah kontrakan di Bekasi Utara. Temuan ini berawal dari seorang suami yang mencari istrinya yang hilang.
Suami korban mencari korban menggunakan pelacakan GPS ponsel. Titik terakhir GPS tersebut berada di rumah tempat jasad istrinya dicor.
“Awalnya suami korban datang, katanya cari di GPS, terakhir titiknya di sini,” seru Ketua RT setempat Purwo Darmanto.
Suami korban kemudian berkoordinasi dengan kepolisian bersama Bimaspol. Keluarga juga menyelidiki rekaman CCTV dari salah satu tetangga.
Baca juga: Pelaku Pembunuhan Villa Songgoriti Diserahkan ke Kejari Batu
Diketahui, dua wanita itu masuk ke rumah kontrakan pada Minggu 26 Februari petang. Berbekal rekaman tersebut, warga dan aparat mendatangi rumah itu dan memanggil penghuni.
Namun, panggilan dari luar tidak mendapatkan respons sehingga terpaksa dilakukan pendobrakan. Saat pintu dibuka, penyewa rumah berinisial P dalam keadaan bersimbah darah dengan sejumlah luka sayatan.
P kemudian dilarikan ke rumah sakit, tetapi ia meninggal dunia dalam perjalanan. Warga yang masuk ke rumah kontrakan tersebut dibuat curiga dengan kondisi lantai di bawah tangga.
Terdapat gundukan semen cor yang berantakan dan belum sepenuhnya kering. Polisi kemudian membongkar gundukan tersebut pada Selasa (28/2/2023) siang. Hasilnya, ditemukan dua jasad wanita yang telah dicor.
Baca juga: Kronologi Pembunuhan Berantai Terungkap Usai Racuni Keluarga Sendiri di Bekasi
