Malang, SERU.co.id – Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang melaksanakan serah terima jabatan di Hotel Savana, Jumat (27/1/2023). Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) lama, Ramdhani digantikan Galih Priya Kartika Perdhana. Sedangkan Ramdhani akan melanjutkan tugasnya di Kantor Wilayah Kemenkumham Kalimantan Selatan.
Dalam sambutannya, Ramdhani selama di Malang memiliki banyak pengalaman indah. Apalagi saat ia bertugas, bersamaan dengan masa pandemi covid-19 yang penuh tantangan.
“Banyak sekali pengalaman yang kami dapatkan dan hampir semua pengalaman indah. Pada Januari kami dilantik, kami tidak menyangka ada covid-19 pada Maret 2020. Sehingga yang kami lakukan saat itu luar biasa,” seru Ramdhani, Jumat (27/1/2023).
Hal berkesan lainnya adalah mengenai sinergisitas yang sudah terjadi. Termasuk sinergisitas antar instansi di Kota Malang. Dengan begitu, tantangan yang terjadi saat covid-19 bisa teratasi dengan baik.
“Berkat sinergisitas yang sudah berjalan, alhamdulillah kami bisa melaksanakan kegiatan hingga hari ini. Tidak ada satupun manusia bisa hidup sendiri tanpa bantuan yang lain,” ujarnya.
Sementara itu, Kakanim Kelas I TPI Malang yang baru, Galih Priya Kartika Perdhana menyampaikan, kedatangannya di Kota Malang bukanlah yang pertama. Pada tahun 2013-2017 ia sempat bertugas di Kota Malang, dilanjutkan ke Semarang dan Filipina, hingga akhirnya kembali ke Malang.
“Kami bergabung kembali ke Malang. Saya lebih dari 10 tahun lalu sempat berdinas di Kota Malang. Setelah dari sini, kami ke Semarang, lalu pernah di Davao City di Filipina Selatan. Setelah itu, kami ke Dirjen Imigrasi hingga pada akhirnya kembali lagi ke Kota Malang,” ungkapnya.
Tentunya dengan kepemimpinannya yang baru, Galih berharap mendapat arahan dari semua pihak, sehingga bisa mengemban tugasnya dengan baik.
“Kami mohon doa restu bimbingan dan arahan, baik konteks kedinasaan maupun pergaulan sehari-hari. Semoga saya bisa mengemban tugas amanah ini sebaik-baiknya,” tambah Galih.
Sementara itu, Kakanwil Kemenkumham Jatim, Imam Jauhari menegaskan, amanah yang diemban harus dijalankan dengan baik. Ia akan mengukur keberhasilan pimpinan yang baru di 100 hari pertama.
“Harus lari, jangan berjalan santai. Untuk itu saya berpesan, kepada pengganti Ramdhani agar membaca, memetakan hal-hal yang kurang dan perlu ditambahkan. Saya minta 100 hari kerja ada perubahan mendasar, agar ada peningkatan pelayanan di Imigrasi Kelas I TPI Malang,” terangnya. (ws7/rhd)