Sementara seorang pedagang yang akrab disapa Ummi mengaku terkejut dengan kabar terbakarnya pasar relokasi. Pemilik salah satu lapak bahan makanan ini mengaku mengetahui kejadian terbakarnya pasar relokasi Batu melalui video yang dikirimkan di aplikasi WhatsApp rekannya. Dengan penuh gelisah, Ia pun sontak menuju ke lokasi pasar untuk memastikan tempat usahanya tidak terdampak kebakaran.
“Saya cuma bisa Istighfar tadi, berharap kios saya tidak kenapa-kenapa. Alhamdulillah kios saya tidak apa-apa, tapi kami prihatin sama pemilik kios yang kena (terbakar api),” ujarnya.
Untuk mengamankan sekitar lokasi pasar, tampak petugas TNI-Polri melakukan penjagaan dan membatasi gerak warga yang masih penasaran ingin melihat bekas lokasi kebakaran. Untuk memberikan ruang gerak petugas dan mobil pemadam, Jalan Sultan Agung arah turun dijadikan satu dengan Jalan Sultan Agung arah naik. Sementara petugas keamanan lainnya juga berjaga-jaga di beberapa sudut pasar untuk mengantisipasi tindakan penjarahan. (dik/rhd)
Baca juga:
- Ribuan Warga Muhammadiyah Sholat Idul Adha di Stadion Brantas di Kota Batu
- Indonesia Bungkam China 1-0 di GBK, Jaga Asa Lolos ke Babak Keempat
- Dokter AY Segera Jalani Pemeriksaan sebagai Tersangka Kasus Pelecehan Seksual
- Wali Kota Batu dan Ketua TP PKK Takziah ke Kediaman Adelia Savitri Beri Bantuan Beasiswa Kuliah
- Wali Kota Batu Lantik Dewas & Direksi Perumdam Among Tirto Masa Bhakti 2025-2030