Malang, SERU.co.id – Pemerintah Kabupaten Malang tergetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui Pajak daerah naik menjadi Rp476 miliar pada tahun 2023 dari target tahun lalu Rp419 milyar. Sehingga mengalami kenaikan sebanyak Rp57 miliar.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Malang, Made Arya Wedhantara mengatakan, pihaknya dengan optimis dapat mencapai target yang telah ditetapkan itu. Dia menyebut kenaikan itu adalah salah satu motivasi, sehingga dirinya juga sudah menyusun strategi untuk mencapai target pajak 2023 nantinya.
“Kenaikan ini menjadi motivasi kami juga. Saya tidak pernah pesimis, karena kami terus berupaya,” seru Made.
Made menjelaskan, salah satu strategi yang akan diterapkan Bapenda di tahun 2023 adalah dengan memaksimalkan data potensi yang ada di Kabupaten Malang. Ia berharap pemerintah desa bisa mendukung program ini karena mereka juga akan mendapatkan bagi hasil dari pajak yang dibayarkan oleh warga.
“Saya harap setiap desa punya detail data SPPT (Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang), sehingga mereka bisa mengatur sendiri potensi mereka. Nanti setelah data SPPT sudah valid, saya nanya data hotelnya di sana berapa, restorannya berapa, dan sebagainya,” jelasnya.
“Nanti di awal bulan Januari ini, saya akan melakukan koordinasi dengan karang taruna, mungkin juga kepala desa, bagaimana saya bisa mendata door to door,” katanya.
