Malang, SERU.co.id – Demi mengurangi kemacetan lalu lintas di kawasan Kayutangan Heritage, Dinas Perhubungan Kota Malang berencana menerapkan skema one way atau satu arah di Jalan Basuki Rahmat.
Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra menjelaskan, hingga saat ini perencanaan skema tersebut masih digodok dan tengah dilakukan pembahasan di Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FLLAJ) Kota Malang.
“Tolong mainset satu arah jangan menjadi suatu alergi. Karena tujuannya adalah mengurangi kemacetan,” seru, Widjaja Saleh Putra.
Widjaja menyebut, untuk detail rekayasa perencanaan skema satu arah tersebut juga akan diadopsi menurut gagasan para ahli yang terlibat dalam FLLAJ Kota Malang.
“Untuk rekayasanya, tentu melalui kajian para ahli. Bukan berdasarkan kemauan sepihak,” terangnya.
Selain itu, Widjaja juga berharap, agar masyarakat bisa menerima jika nantinya kebijakan skema satu arah di Jalan Jenderal Basuki Rahmat tersebut jadi untuk dilaksanakan.
“Jangan menolak hanya gara gara satu arah membuat perjalanan jadi semakin jauh,” ujarnya.
Perencanaan skema satu arah ini, tersebut bertujuan guna menekan permasalahan kemacetan di Kota Malang. Mengingat, volume kendaraan di Kota Pendidikan ini semakin hari tampak kian meningkat.
“Strategi ini perlu kami matangkan, apakah nanti ada pembatasan (kendaraan pribadi) atau skema satu arah untuk mengurai kemacetan di Kota Malang,” tutup. (ws6/ono)
