• Hibur peserta jalan sehat Dies Natalis 57 UB
Kota Malang, SERU – Siapa yang tak kenal dengan Didi Kempot? Ibarat gula, dimana pun kehadiran “Godfather of Broken Heart” (gelar sanjungan dari para fans, red) mampu menjadi magnet bagi semut “Sobat Ambyar” (komunitas fans Didi Kempot, red) untuk merapat.
Seperti halnya ketika Lord Didi, sapaan akrab penyanyi dan penulis lagu campursari dari Surakarta ini, hadir di tengah-tengah acara Jalan Sehat Dies Natalis ke-57 Universitas Brawijaya, di lapangan Rektorat UB, Sabtu (4/1/2020) pagi.
Tak hanya Sobat Ambyar, namun keluarga besar dan civitas akademika Universitas Brawijaya, serta masyarakat umum, tumplek blek menyatu sebagai Sobat Ambyar ‘anyaran’ melalui tembang-tembang hits campursari karya pria kelahiran di Surakarta, 31 Desember 1966 ini.
Sekitar 7-9 lagu patah hati yang hits dan akrab di telinga kalangan milenial dan lintas generasi ini, sebut saja Layang Kangen, Suket Teki, Banyu Langit, Cidro, Pamer Bojo, dan lainnya, mampu menghipnotis penonton merangsek ke depan di tengah teriknya matahari.
Meski panitia telah membuat pagar pembatas dan meminta penonton tidak masuk red karpet, karena menghalangi pandangan petinggi dan tamu kehormatan. Ternyata tak mampu menghalangi keinginan penonton untuk bergoyang bersama. Tak ayal, rektor dan jajarannya pun seolah melepas sekat, akhirnya berjoget menyatu bersama penonton.
Tak hanya penampilan tunggal Didi Kempot, selain penampilannya diiringi para pemain Sobat Ambyar Orchestra, Dory Harsa sang penabuh gendang turut tampil membawakan Kangen Nickerie.
Selain berdendang, sang maestro campursari ini juga didapuk mengambil nomor undian beberapa hadiah utama sepeda motor, sekaligus saksi pemberian hadiah oleh pejabat UB kepada pemenang.
“Sengaja kami mengundang Didi Kempot, karena menjadi idola semua kalangan. Mahasiswa UB banyak yang suka lho. Selain itu, ribuan peserta jalan sehat ini juga tak didominasi civitas akademika UB, namun juga keluarga dan masyarakat umum. Jadi penampilan Didi Kempot bisa menjadi hiburan yang dinikmati semua kalangan,” ungkap Doni Aditya Prasetyo, Ketua Pelaksana Jalan Sehat Dies Natalis 57 UB, kepada SERU.co.id. (rhd)