Batu, SERU.co.id – Bersamaan dengan event Gowes Wisata Nasional Disparta Batu, Polres Batu sekaligus memperingati HUT ke-67 Lalu Lintas Bhayangkara. Acara ini dihadiri oleh Kapolres Batu, AKBP Oskar Syamsuddin SIK MT, Kasatlantas Polres Batu dan beberapa PJU dilingkungan Polres Batu. Dalam kegiatan tersebut dilakukan pelepasan balon sebagai seremonial perayaan HUT ke-67 Lalu Lintas Bhayangkara.
Kapolres Batu, AKBP Oskar Syamsuddin SIK MT dalam hal ini sekaligus membacakan deklarasi keselamatan berlalulintas. Deklarasi ini secara spontan diikuti oleh seluruh peserta Gowes Wisata Nasional. Deklarasi sengaja dibuat untuk meningkatkan kesadaran berlalulintas dan menyikapi angka kecelakaan lalulintas (Laka Lantas) yang tinggi tahun ini.
“Angka kecelakaan lalulintas tahun 2021, jumlah yang meninggal dunia mencapai 25600 jiwa. Rata-ratanya 3 orang meninggal dunia setiap jamnya,” seru AKBP Oskar.
Orang nomor satu di lingkungan Polres Batu itu menuturkan, dengan deklarasi keselamatan berlalulintas ini pihaknya berharap masyarakat Kota Batu dengan penuh sadar menyatakan siap mematuhi semua peraturan lalulintas. Dengan demikian, tujuan utama agar angka kecelakaan lalulintas secara nasional maupun di Kota Batu menurun bisa tercapai. Sebab, salah satu penyebab utama kecelakaan lalulintas adalah abainya pengguna jalan terhadap peraturan lalulintas.
Senada, Kasatlantas Polres Batu, AKP Lya Ambarwati SIK menambahkan, tujuan deklarasi juga bertujuan untuk menanamkan pada diri masing-masing masyarakat, tentang betapa pentingnya mematuhi peraturan lalulintas. Dari data yang dimiliki Satlantas Polres Batu, kecelakaan yang terjadi salah satunya adalah kecelakaan tunggal yang diakibatkan kelalaian dan kekurangan hati-hatian. Pihaknya pun berharap masyarakat bisa menjadi pelopor dalam keselamatan berlalulintas.
“Kami juga bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Batu untuk menangani berbagai spot-spot di berbagai lokasi yang rawan terjadi pelanggaran maupun lakalantas,” pungkasnya.
AKP Lya nenambahkan, masyarakat pengguna jalan, saat ini dihimbau lebih berhati-hari terhadap perubahan cuaca yang sering terjadi di Kota Batu. Mengingat saat ini sudah mulai memasuki Awal Musim penghujan. Pengendara roda 2 diminta menepi ketika turunnya hujan dan menggunakan jas hujan yang aman.
“Kalau hujan lebih baik menepi saja. Dan kalau bisa pengguna roda 2 menggunakan mantel atau jas hujan yang tidak mudah masuk atau kesrimpet ke dalam roda,” pungkasnya. (dik/mzm)
Baca juga:
- Fatayat NU Kota Batu Siap Dukung Visi Misi Kepala Daerah
- DKP Kabupaten Malang Targetkan 42 Kelompok B2SA, Dorong Kesejahteraan Lewat Berkebun
- Mensos Hadiri Peringatan HLUN 2025 di Jember, 4.000 Lansia Senam Massal
- Ribuan Buruh Siap Geruduk Istana Merdeka Tuntut Perlindungan di Tengah Gelombang PHK
- Karate Championship Piala Dandim 0833 Ajang Pencarian Bibit Unggul Atlet Nasional Internasional
