Malang, SERU.co.id – Di Kota Malang masyarakat umum belum bisa mendapatkan vaksinasi booster kedua dikarenakan terkandala capaian di tingkat tenaga kesehatan (Nakes) belum 100 persen.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, dr Husnul Muarif. Seperti diketahui, untuk vaksinasi dosis ke-empat tersebut lebih dulu menyasar Nakes sebagai prioritas pelayanan kesehatan.
“Kendalanya booster kedua untuk nakes kita capaiannya masih 70 persen. Jadi petunjuk teknis pelaksanaannya masih belum untuk yang masyarakat umum,” seru Husnul, Rabu (21/9/2022).
Pihaknya juga belum mengajukan dosis keempat untuk masyarakat umum ke pusat. Hal tersebut akan dilakukan ketika seluruh Nakes di berbagai Fasilitas Kesehatan (Faskes) di seluruh Kota Malang telah melakukan vaksinasi tersebut.
“Dosis ke-empat itu boleh diberikan kepada masyarakat umum, kalau sudah mendapatkan tiketnya (di Aplikasi PeduliLindungi),” imbuhnya.
Meskipun capaian vaksinasi booster ke-dua bagi Nakes ini masih belum sepenuhnya 100 persen, pihaknya terus mengupayakan agar target tersebut dalam waktu dekat ini terpenuhi. Hal ini bertujuan agar di Kota Malang, masyarakat umum juga segera mendapatkan vaksin booster ke-dua.
“Jadi dosis booster ke-dua untuk Nakes itu sudah kita sebar ke Faskes-Faskes. Nah kemungkinan ya mereka sudah melaksanakan vaksin, tapi belum diupdate datanya. Atau memang masih dilakukan bertahap, sehingga di data kami masih tercatat 70 persen,” ucapnya.
Terlebih lagi, pihaknya kini terus mengupayakan pemberian vaksin dosis ke-satu hingga ke-tiga bagi masyarakat umum di berbagai Faskes. Seperti diketahui, Dinkes Kota Malang sendiri kini rutin menyelenggarakan vaksinasi.
Sebagai informasi lebih lanjut mengenai vaksinasi oleh Dinkes Kota Malang, dapat dicek melalui akun resmi Instagram @diskeskotamalang. (bim/ono)