“Sekarang sudah berkembang bisa tiga bulan untuk padi, dengan lebih cepat yang harus diatasi kendala lain seperti hama,” imbuhnya.
Untuk mengantisipasi kekeringan yang biasa menjadi langanan Malang Selatan, meskipun masih belum terdeteksi. Mereka saat ini melakukan irigasi terus, sistem pengairan bergilir menjadi salah sau pilihan, guna menyiasati gagal panen.
Menurut Slamet, hal tersebut dan juga hama merupakan faktor permasalahan terjadinya gagal panen. “Mungkin bisa turun 10 persen, tetapi ini jika mampu diatasi dan hama juga ditangani lebih awal ridak akan terjadi,” jelasnya. (ws6/mzm)
Baca juga:
- Ribuan Jemaah Haji Indonesia Bergerak ke Arafah, Siap Wukuf Besok!
- Perairan Masalembu Terindikasi Jadi Jalur Operasi Penyelundupan oleh Sindikat Narkoba Internasional
- Diduga Peras Kades, Oknum LSM dan PNS Terjaring OTT Polisi
- Puasa Arafah: Sehari Menggugurkan Dosa Dua Tahun
- Pertamina Salurkan 1,5 Juta Tabung LPG di Jawa Timur Jelang Iduladha