Forkopimda Tabur Bunga Peringati 75 Tahun Peristiwa Jalan Salak

Forkopimda Kota Malang, melakukan tabur bunga di Monumen Pahlawan Trip, mengenang jasa perjuangan para pahlawan. (bim) - Forkopimda Tabur Bunga Peringati 75 Tahun Peristiwa Jalan Salak
Forkopimda Kota Malang, melakukan tabur bunga di Monumen Pahlawan Trip, mengenang jasa perjuangan para pahlawan. (bim)

Malang, SERU.co.id – Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Malang melakukan ziarah dan tabur bunga di Monumen Pahlawan Trip, Minggu (3/7/2022). Hal ini digelar sebagai bentuk penghormatan dan refleksi 75 tahun peristiwa pertempuran di Jalan Salak Malang pada 31 Juli 1947 silam.

Wali Kota Malang, Drs H Sutiaji mengatakan, jika refleksi semacam ini harus dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada para jasa pahlawan di masanya. Para pahlawan Trip disebutkan olehnya, sangat berjasa dalam mempertahankan kemerdekaan di waktu itu.

Bacaan Lainnya

“Perjuangan para pahlawan (Trip) ini luar biasa. Berkat perjuangan mereka, kita bisa merasakan kemerdekaan seperti ini,” seru Sutiaji, usai melakukan tabur bunga di Makam Pahlawan Trip.

Sebagai salah satu identitas di Kota Malang, semangat para pahlawan Trip yang saat itu masih berstatus pelajar patut dicontoh oleh para generasi muda saat ini. Dengan menumbuhkan semangat nasionalisme dan patriotrisme di kalangan pemuda Kota Malang, sehingga dapat menjunjung tinggi cita-cita para pahlawan terdahulu.

“Para pejuang dulu sangat luar biasa, pelajar saja sudah mempunyai nilai jati diri yang kuar, pelajar sudah memikirkan bangsa. Jadi saya mohon, semangat ini agar tetap dilanjutkan oleh generasi penerus bangsa, khususnya Arek Malang (anak Malang),” pesannya.

Menurutnya, Monumen Pahlawan Trip memiliki nilai sejarah yang perlu dilestarikan. Dengan merawat sejarah dan semangat patriotisme, tentu hal ini dapat meningkatkan jati diri sebuah bangsa, yaitu Indonesia.

“Dari sini (Monumen Pahlawan Trip) menunjukkan nilai-nilai sejarah yang perlu kita gali. Maka untuk itu, secara bersama-sama terus kita lestarikan,” ucap pria nomor satu di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang tersebut.

disclaimer

Pos terkait