Perhatikan Kesejahteraan Sopir, 2023 Tarif Angkot Bakal Naik

Sejumlah antrian angkot di Terminal Arjosari, yang sedang menunggu penumpang. (bim) - Perhatikan Kesejahteraan Sopir, 2023 Tarif Angkot Bakal Naik
Sejumlah antrian angkot di Terminal Arjosari, yang sedang menunggu penumpang. (bim)

Malang, SERU.co.id – Sebagai bentuk perhatian terhadap kesejahteraan para sopir angkutan kota (Angkot), Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang rencanakan akan sesuaikan tarif. Pasalnya, tarif angkot yang diberlakukan sekarang masih belum mencukupi kebutuhan para sopir.

Kepala Seksi (Kasi) Angkutan Dalam Trayek Dishub Kota Malang, Jose Belo mengatakan, penyesuaian tarif angkot berdasarkan kondisi saat ini. Saat ini, tarif angkot masih mengacu pada Peraturan Wali (Perwal) Kota Malang No 6, Tahun 2012.

Bacaan Lainnya

“Tarif angkot masih mengacu Perwal itu, untuk umum Rp3 ribu, pelajar Rp2 ribu. Kita sedang berusaha untuk melakukan kajian lagi, mengusulkan kepada pak wali untuk merubah Perwal No 6 Tahun 2012 ini,” seru Belo, saat dikonfirmasi SERU.co.id.

Belo menegaskan, jika kondisi saat ini sangat mengkhawatirkan kesejahteraan sopir angkot. Menurutnya, kenaikan harga BBM menjadi salah satu pemicunya.

“Karena kondisinya kan sudah berbeda, kenaikan BBM, terus kenaikan spare part dan lain sebagainya. Apalagi kita bersaing dengan online, kondisinya makin sulit,” imbuhnya.

Selanjutnya, dalam proses kajian Perwal sendiri, pihaknya akan membahas beberapa hal, termasuk tarif angkot itu sendiri. Pihaknya akan melibatkan beberapa elemen terkait.

“Kajian itu nanti menyangkut masalah tarif, kita harus ada kesepakatan dulu dengan pihak konsumen dan paguyuban sopir angkot. Tentunya dengan menemukan tarif yang sebenarnya, hingga mencapai ambang batasnya berapa,” kata Belo, kepada SERU.co.id.

Kasi Angkutan Dalam Trayek Dishub Kota Malang, Jose Belo, menjawab pertanyaan awak media. (bim) - Perhatikan Kesejahteraan Sopir, 2023 Tarif Angkot Bakal Naik
Kasi Angkutan Dalam Trayek Dishub Kota Malang, Jose Belo, menjawab pertanyaan awak media. (bim)
disclaimer

Pos terkait