Lebih jauh, Khofifah mengapresiasi Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Jawa Timur yang telah menyelenggarakan kejuaraan ini. Ia menjelaskan, spirit merekalah yang menginspirasi acara ini dapat terlaksana.
“Saya menangkap semangat yang luar biasa yang dibangun oleh tim skuadron PBSI Jawa Timur. Ini adalah sebuah inisiasi yang luar biasa dari pengurus yang baru terpilih ,” katanya.
Gubernur Khofifah memberi apresiasi atas semangat Pengprov PBSI Jatim yang dapat menyiapkan perhelatan kejuaraan Bulu Tangkis piala Gubernur dalam waktu cukup singkat. Sungguh ini merupakan sesuatu yang harus diapresiasi. Karena berkat dukungan mereka, sponsor, serta semangat para atlet, proses ini bisa berjalan cepat. “Mohon do’a semoga berjalan lancar,” imbuh mantan Menteri Sosial RI itu.
- Indonesia Bungkam China 1-0 di GBK, Jaga Asa Lolos ke Babak Keempat
- Wali Kota Target Kickboxing Kota Malang Raih Delapan Emas di Porprov IX Jatim 2025
- Kecewa Sosialisasi Porprov IX Jatim Minim, Wali Kota Malang Enggan Terima Alasan Jajarannya
Sementara itu, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur Muhammad Nabil menjelaskan bahwa ajang ini memang sudah seharusnya dilakukan mengingat banyaknya atlet bulu tangkis kebanggaan Indonesia yang berasal dari Jawa Timur.
“Jadi, sejarahnya bulu tangkis Indonesia itu ya Jawa Timur. Kalau prestasi Jawa Timur jelek di bulu tangkis, itu bisa disebut ahistoris yaitu menyimpang dari sejarah bulu tangkis yang ada karena Jawa Timur punya andil besar melahirkan tokoh-tokoh bulu tangkis dunia,” tuturnya.