Jakarta, SERU.co.id – Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi menyetujui kuota haji 2022 bagi jemaah asal Indonesia sebanyak 100.051 jemaah. Pengumuman tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, Selasa (19/4/2022) malam.
“Setelah dua tahun kita tak berangkatkan haji karena Covid-19, Alhamdulillah berkat ikhtiar kita semua di tahun ini kita berangkatkan kembali jemaah haji dengan kuota 100.051 jemaah dan 1.901 petugas,” seru Menag dalam acara Peringatan Nuzulul Quran di Kantor Kemenag.
Pemberangkatan kloter jemaah haji pertama akan dilakukan pada 4 Juni 2022. Pemerintah dan DPR juga telah menyepakati biaya ibadah haji tahun 2022 sebesar Rp39,8 juta per calon jemaah.
Adapun Kerajaan Arab Saudi mengizinkan sebanyak 1 juta Jemaah dari seluruh dunia untuk melakukan haji tahun ini. Kuota tersebut diperuntukan bagi Jemaah domestic dan asing yang berusia di bawah 65 tahun.
Syarat lainnya adalah calon haji harus mendapatkan vaksinasi covid-19 primer yang jenisnya diakui oleh Kementerian Kesehatan Saudi. Mereka juga harus melakukan tes PCR dan menunjukkan hasil negatif dalam waktu 72 jam setibanya di Arab Saudi.
Sebelumnya pada 2021, Arab Saudi hanya membuka kuota haji sebanyak 60 ribu Jemaah. Kuota itu juga hanya diberikan bagi warga negara Arab Saudi dan ekspatriat yang berada di wilayah Kerajaan Arab Saudi. (hma/rhd)
Baca juga:
- Seluruh Jemaah Haji Indonesia Tiba di Makkah, Siap Jalani Wakuf di Arafah
- Satu WNI Meninggal di Gurun Makkah, Dua Lainnya Diselamatkan Usai Coba Masuk Secara Ilegal
- 541 Atlet KONI Kota Batu Lolos Mengikuti Porprov IX Jatim 2025
- KONI Batu Bakar Semangat Tanding Atlet Lewat Character Building
- Pemkot Malang Tak Kuasa Hadapi Alih Fungsi Lahan Pertanian Terdesak Perumahan