Malang, SERU.co.id – Guna mengembalikan aktifitas masyarakat secara normal, pemerintah akan melakukan transisi pandemi menjadi endemi. Terkait hal ini, Kota Malang siap transisi dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan dan pola hidup sehat.
Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan, Kota Malang siap transisi menuju endemi. Karena level paling tinggi pasien covid 19, masih didominasi pasien komorbid, dengan penyakit bawaan darah tinggi, jantung, diabetes dan kolesterol. Sedangkan anak-anak sudah dilakukan percepatan vaksinasi.
“Malang siap, Dinkes punya data yang komorbid. Anak-anak sudah percepatan vaksinasi, jadi herd immunity-nya sudah tinggi,” seru Sutiaji.
Persiapan memasuki transisi tersebut dengan mengajak masyarakat tetap menjaga pola hidup sehat. Karena pembatasan tidak hanya pergerakan manusia, namun juga penggunaan masker.
“Sebelum benar-benar clear, tetap pakai masker. Karena setelah endemi pembatasan akan dicabut, karena sudah jadi flu biasa,” tambah Sutiaji.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Husnul Muarif membeberkan, detail pasien komorbid belum ada kumulatif. Tapi pasien dalam perawatan dan meninggal, hampir 95-97 persen komorbid.
“Di RSL masih sekitar 100-an kemarin. Dan ada dua isoter, Bed Occupancy Ratio (BOR) kita kemarin nol,” bebernya.
Sedangkan data berdasarkan BOR, di IGD ada 12,6 persen, dari 79 kapasitas baru terisi 10 bed. Untuk hunian ICU, masih tinggi sekitar 60 persen, dari 55 kapasitas sudah terisi 33 pasien.
Untuk pasien isolasi sejumlah 56 pasien. Dari 897 tempat tidur terisi 507 pasien. Di RS rujukan, total tempat tidur 1.031, terisi 550 dengan prosentase 53,35 persen.
“Khusus untuk warga Kota Malang, dari tempat tidur 1.031, yang ditempati warga Kota Malang hanya 267. Jadi hanya 25,90 persen warga Kota Malang yang dirawat,” tandasnya.
Sebagai data tambahan, per Minggu (6/3/2022) pukul 14.56, untuk Kota Malang. Jumlah pasien terkonfirmasi positif sebesar 27.199, aktif 1.421, pasien sembuh 24.615, dan meninggal 1.163. Dengan status beresiko rendah, yang dilansir dari infocovid19.jatimprov.go.id. (ws4/rhd)
Baca juga:
- Pengamat Sebut Jokowi Masuk Bursa Ketum PPP sebagai Wujud Partai Kehilangan Arah
- Timwas DPR Optimistis Haji 2025 Lebih Baik, Saudi dan Indonesia Sama-Sama Berbenah
- 11 Korban Masih Hilang di Longsor Tambang Gunung Kuda Cirebon, Polisi Periksa Enam Saksi
- Terapkan Skema Murur, Jemaah Tidak Turun dari Bus Saat di Muzdalifah
- Kodim 0833 Gelar Karate Championship Piala Dandim 0833
