Meski Tak Punya Ongkos, Ayah Hadiri Wisuda Mahasiswa Terbaik STIE Malangkucecwara

Faiq dan ayahnya berpelukan, setelah dipertemukan oleh panitia wisuda.
Faiq dan ayahnya berpelukan, setelah dipertemukan oleh panitia wisuda. (ist)

Malang, SERU.co.id – Suasana haru bahagia mewarnai Wisuda angkatan ke-70 STIE Malangkucecwara (ABM Malang) yang digelar secara hybrid (gabungan offline dan online), Sabtu (30/10/2021). Pasalnya, Muhammad Faiq Izzulhaq Alauza’i, salah satu wisudawan terbaik mendapatkan kejutan dari panitia wisuda. Meski terkesan sederhana, namun membawa arti luar biasa, terlebih dalam momen wisuda.

Muhammad Faiq Izzulhaq Alauza’i, mendapatkan kejutan dengan kehadiran ayahnya menjelang pidato testimoni. Padahal, Faiq bersama ibunya berangkat subuh mengendarai motor dari Blitar, lantaran sang ayah tak bisa ikut karena terkendala ongkos transportasi. Sebuah potret mahasiswa berprestasi dari kalangan keluarga sederhana.

Bacaan Lainnya

“Faiq ini pandai dan aktif dalam hampir semua kegiatan kampus. Makanya kami memberikan kejutan di momen wisuda ini, agar selalu berkesan sepanjang hidupnya,” seru Ketua Panitia Pelaksana, Fera Tjahjani, SE, Ak, MM, CA.

Disebutkannya, Faiq terpilih sebagai perwakilan wisudawan yang menyampaikan pidato testimoni dan ucapan terima kasih kepada civitas akademik STIE Malangkucecwara. Faiq merupakan wisudawan berprestasi 5 (lima) terbaik dari Prodi Akuntansi, dengan IPK 3,86.

“Ada 11 wisudawan-wisudawati terbaik, yakni 5 dari Prodi Manajemen, 5 dari Prodi Akuntansi dan 1 dari Pascasarjana. Kejutan itu pun spontan ide dari tim kreatif, dan hampir semua panitia tidak tahu, termasuk Faiq dan ibunya. Tim menjemput ayahnya, setelah Faiq dan ibunya bermotor ke Malang,” ungkap Fera.

Wisuda hybrid ini merupakan kali kedua yang digelar oleh Kampus ABM selama pandemi covid-19 berlangsung. Dengan pengalaman wisuda sebelumnya, protokol kesehatan covid-19 diterapkan secara ketat. Wisuda offline diikuti 90 mahasiswa, sementara online diikuti 88  mahasiswa melalui zoom.

Seremonial wisuda hybrid STIE Malangkucecwara. (ist)

“Syarat wajibnya sudah vaksin dengan menunjukkan sertifikat vaksin bagi yang hadir luring. Selain itu, juga dipantau langsung Satgas Covid dan TNI-Polri yang dihadiri langsung Danramil dan Kapolsek Lowokwaru,” jelas Kepala Bagian Humas, Benita Rachmania.

Peserta diperbolehkan membawa pendamping maksimal dua orang dengan menunjukkan sertifikat vaksin covid-19 saat pendaftaran. Vaksin diwajibkan tidak hanya peserta tapi juga pendamping peserta.

Sementara itu, Kapolsek Lowokwaru Kompol Suyoto mengatakan, acara ini telah memenuhi standar prokes. Panitia telah mendapatkan izin dari Satgas Covid-19, dengan batasan kapasitas 50 persen dan dilaksanakan mulai jam 8.00 hingga 11.00.

“Kami ke sini memantau saja, jangan sampai melanggar aturan yang ada. Dan ini sudah sesuai anjuran prokes. Intinya kami mengecek saja mulai dari persiapan, proses pelaksanaan hingga pasca acara,” ungkapnya, didampingi Danramil Lowokwaru Kapten Inf Slamet Riyanto.

Polsek Lowokwaru menerjunkan sekitar 10 personel dan Koramil mengirim 4 personel. Mereka juga dibantu Satpol PP dan petugas gabungan lainnya untuk memastikan pelaksanaan wisuda di STIE Malangkucecwara berjalan lancar sesuai protokol kesehatan covid-19. (rhd)

Pos terkait