Jakarta, SERU.co.id – Gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua yang digelar semasa pandemi covid-19, tidak dapat menghindarkan risiko adanya penularan kasus positif corona.
Dilansir dari Antaranews.com, sebanyak 19 atlet dan official terkonfirmasi positif. Mereka tersebar di Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura, Timika, dan Merauke.
“Kami senantiasa berharap agar atlet, ofisial, dan masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan mengingat covid-19 masih ada di tengah kita,” kata Kadinkes Merauke, dr Neville Maskita.
Para atlet dan official yang terkonfirmasi, kebanyakan adalah Orang Tanpa Gejala (OTG), namun ada juga yang masuk kategori gejala ringan. Mereka kini telah berada di tempat isolasi terpusat dan sejumlah rumah sakit.
Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menegaskan, temuan kasus positif covid-19 selama PON, tidak akan memengaruhi berjalannya acara. Hal ini lantaran atlet yang ditemukan positif akan langsung menjalani karantina.
“Saya kira dari awal mereka datang kan sudah divaksin. Jadi, kalau toh ada 1-2 orang (positif) ya biasalah itu. Tidak ada masalah,” ujar Zainudin.
Zainudin mengatakan, sejak technical meeting, para atlet sudah diberitahu jika terdapat kasus positif, maka pertandingan tetap akan berjalan sebagaimana jadwal.
“Itu dari awal, dari technical meeting sudah diberitahu bahwa bagi cabang olahraga yang atletnya ada yang terindikasi positif langsung diisolasi. (atlet) yang lain tetep jalan aja” ucapnya.
Gelaran PON XX Papua sudah dibuka pada 2 Oktober lalu. Acara olahraga ini akan berlangsung hingga 15 Oktober. (hma/rhd)
Baca juga:
- Seluruh Jemaah Haji Indonesia Tiba di Makkah, Siap Jalani Wakuf di Arafah
- Satu WNI Meninggal di Gurun Makkah, Dua Lainnya Diselamatkan Usai Coba Masuk Secara Ilegal
- 541 Atlet KONI Kota Batu Lolos Mengikuti Porprov IX Jatim 2025
- KONI Batu Bakar Semangat Tanding Atlet Lewat Character Building
- Pemkot Malang Tak Kuasa Hadapi Alih Fungsi Lahan Pertanian Terdesak Perumahan