Malang, SERU.co.id – Serbuan vaksinasi kali ini dari Komando Armada II TNI Angkatan Laut sejumlah 20.000. Ada tambahan 10.000 digunakan bagi masyarakat yang belum daftar secara online dan datang ke Stadion Gajayana, karena tidak mengetahui informasi.
Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksda TNI Dr Iwan Isnurwanto, SH MAP MTr(Han) menyampaikan, jumlah pelaksanaan vaksinasi selama dua hari tidak hanya terbatas 20.000. Namun, ada tambahan jumlah vaksin serta tidak hanya bagi warga Kota Malang.
“Karena kami masih menyiapkan 10.000 lagi untuk yang go show. Sehingga insyaallah selama 2 hari ini bisa menembus 30.000,” seru Pangkoarmada) II Laksda TNI Dr Iwan Isnurwanto, di Lapangan Gajayana, Sabtu (7/8/2021).
Menurutnya, pendaftaran online ketika dibuka hari pertama dari pukul 10.00, 20.000 kuota vaksin Sinovac langsung habis pada pukul 14.30. Serbuan Vaksinasi ini tidak lepas dari arahan pemerintah pusat yang diteruskan selain ke Kementerian Kesehatan, juga ke jajaran samping yaitu TNI-Polri.
“Sesuai yang kita rencanakan bersama, bahwa sesuai perintah pimpinan, Presiden RI kepada Panglima TNI-Kapolri untuk melaksanakan vaksinasi disini,” ungkap Pangkoarmada II yang pernah menjadi tim paskibraka Jawa Timur di tahun 1982 ini.
Lebih lanjut, menurut Laksda Iwan, keberhasilan vaksinasi selain kebersamaan kuat antara Forkopimda Jatim dan Kota Malang, juga terintegrasinya kerjasama dengan masyarakat. Animo masyarakat Kota Malang untuk tercapainya heard imunity ataupun kekebalan komunal sangat tinggi.
“Kami mohon doa restu rekan-rekan semuanya,” beber pria penyuka makanan lele dan kutuk ini.
Sementara, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, ucapan terima kasih kepada semua pihak terkait terselenggaranya vaksinasi massal. Terutama Pangkoarmada II yang sudah menginisiasi serbuan vaksinasi, serta Forkopimda Kota Malang dan jajarannya.
Sinergitas sangat diperlukan diantara stakeholder untuk mensukseskan program percepatan penguatan heard imunity. Pihaknya berharap aglomerasi di wilayah Kota Malang dan Surabaya saling dikuatkan.
“Jadi serbuan vaksinasi ini namanya serbuan, maka yang divaksin dalam jumlah yang besar dibanding dengan hari biasanya,” jelas Khofifah Indar Parawansa.
Terkait tambahan kuota, bagi yang belum sempat, atau belum tahu ada pendaftaran secara online, akan ada tambahan. Khofifah mengapresiasi apa yang dilakukan Pangkoarmada II, sehingga masyarakat yang datang bisa mendapat pelayanan.
“Matur nuwun ini informasi yang bikin semua happy, karena yang datang go show juga bisa terlayani,” imbuh gubernur asli Kota Surabaya ini. (jaz/rhd)
Baca juga:
- Dr Sholikh Al Huda Minta Kejagung Tidak Kendor Usut Kasus Korupsi Pengadaan Chromebook
- Marsma Reza Sastranegara Ngopi Bareng Wartawan Sambil Bahas Sinergi Lanud Abd Saleh dan Media
- DPRD Jatim Dorong Kota Malang Jadi Pilot Project Pelayanan Publik Berbasis Digital
- Gunung Semeru Erupsi, BMKG Pantau Sebaran Abu Vulkanik ke Arah Barat
- Kisah Duka Dosen Asal Madura yang Gugur Menuju Tanah Suci
