Terapkan e-learning madrasah untuk pembelajaran daring
Malang, SERU.co.id – Memasuki tahun pelajaran 2021/2022, sekitar 360 siswa baru kelas 7 Madrasah Tsanawiyah Negeri (MtsN) 1 Kota Malang mengikuti Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (Matsama) selama 3 hari, Senin-Rabu (12-14/7/2021). Pembukaan Matsama dan Kegiatan Pembelajaran 2021/2022 digelar secara daring melalui live streaming channel YouTube MTsN 1 Kota Malang, Senin (12/7/2021) pukul 08.00 WIB.
Matsama ini untuk mengenalkan pola dan kultur pembelajaran kepada siswa baru kelas 7. Terlebih untuk masuk MTsN 1 Kota Malang (Matsanewa) melalui seleksi ketat berdasarkan torehan prestasi bergengsi. Sehingga secara otomatis, siswa baru kelas 7 merupakan siswa pilihan berkualitas terbaik.
“Nantinya siswa kelas 7 dituntut lebih mandiri dan berpikiran maju dibandingkan saat duduk di bangku MI atau SD. Harapannya siswa kelas 7 mampu mempersembahkan berbagai prestasi dalam mengharumkan nama baik MTsN 1 Kota Malang,” ungkap Kepala MTsN 1 Kota Malang, Drs Samsudin MPd, kepada SERU.co.id, di ruang kerjanya, Senin (12/7/2021).
Di waktu yang sama, sesi Kegiatan Pembelajaran 2021/2022 ini juga diikuti siswa kelas 8 dan 9, sebagai sosialisasi pola Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) daring selama pandemi covid-19. Mulai kegiatan pembelajaran akademik, keagamaan, ekstrakurikuler dan lainnya, menggunakan e-learning madrasah.
“Kelanjutan lebih baik harus terus diupayakan antara siswa, madrasah dan orang tua. Maka dukungan dan kebersamaan yang terjalin, diharapkan mampu membawa perubahan lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya,” imbuh Pak Sam, sapaan akrabnya.
Samsudin juga berpesan, siswa kelas 8 meski hanya beberapa pekan mengikuti pembelajaran luring atau Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas sebelum PPKM Darurat. Namun telah turut menyumbangkan prestasi bergengsi pada tahun ajaran sebelumnya ketika duduk di kelas 7.
“Siswa kelas 7 kemarin kan hanya sekitar 3 pekan hadir dan mengetahui kondisi madrasah sesungguhnya saat PTM Terbatas. Ada semangat baru dibandingkan saat daring. Harapan anak-anak dan guru juga sama, semoga pandemi segera berlalu,” jelas Kepala MTsN 1 Kota Malang ketujuh ini, terhitung sejak berdiri tahun 1987.
Sementara siswa kelas 9 juga turut menyumbangkan prestasi selama 2 tahun. Diharapkan mampu menjadi contoh semangat bagi adik-adik kelas 7 dan 8 di tahun pelajaran ini. Meski orientasi siswa kelas 9 tahun ini sedikit berbeda, selain pembelajaran, juga konsentrasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Total 308 prestasi bergengsi yang disumbangkan oleh siswa kelas 7, 8 dan 9 selama tahun pelajaran 2020/2021. Di antaranya 34 prestasi tingkat Kota/Malang Raya, 21 prestasi tingkat Provinsi Jatim dan Jawa-Bali, 176 prestasi tingkat nasional dan 77 prestasi tingkat internasional.
“Usai Matsama, nantinya para siswa akan dipandu wali kelas dan guru mapel untuk mengikuti KBM,” tandas pria asal Pasuruan ini.
Sementara itu, Waka Kesiswaan MTsN 1, Winarta, SPd mengatakan, kegiatan Matsama diikuti oleh siswa baru dengan pendampingan wali murid kelas 7. Nantinya, setiap agenda kegiatan akan dipandu melalui WhatsApp Group (WAG). Kemudian mengirim tanggapan/umpan/jawaban melalui Google Form yang telah disediakan sesuai batas waktu.
“Tujuannya, untuk mengenalkan para siswa baru lebih dekat pada MTsN 1 Kota Malang. Sekaligus memudahkan aktifitas pembelajaran, baik disaat pandemi maupun saat normal nanti,” jelas Winarta, mendampingi Kepala MTSN 1 Malang, Drs Samsudin MPd.
Program daring Matsama telah dikonsep sebagai sosialisasi agar pembelajaran dapat berjalan dengan baik. Sementara penggunaan e-learning madrasah ini dalam Kegiatan Pembelajaran daring, lebih memudahkan siswa dalam pembelajaran beserta tugasnya.
Guru bisa menyampaikan video pembelajaran, kemudian siswa bisa membuka materi dan tugas melalui Google Drive. Tidak harus download, sehingga lebih mudah dan tidak memenuhi memori hp.
“Mengingat masih masa pandemi, kegiatan pembentukan karakter atau outbound yang biasanya dilaksanakan di Pusdiklat Arhanud, untuk sementara ditunda sampai kondisi memungkinkan. Termasuk kegiatan ekstrakurikuler juga ditunda, hingga informasi disampaikan lebih lanjut,” terang Pak Win, sapaan akrabnya. (rhd)
Baca juga:
- Babinsa Tunjungsekar Monitoring Penggilingan Padi Jaga Kualitas Gabah
- DPKH Kabupaten Malang Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Hewan Jelang Kurban
- Kenaikan Isa Almasih Serta Libur Panjang Polres Malang Amankan 67 Gereja dan Lokasi Tempat Keramaian
- Polisi Temukan Pelanggaran Plat Nomor dan Kelalaian Berkendara Kasus Christiano Tarigan
- 253.421 Peserta Lolos UTBK SNBT 2025, Berikut 10 Kampus dengan Pendaftar Terbanyak
