Joshua Salurkan Bantuan Paket Sembako Isoman

Penyaluran ke salah satu warga isoman. (jaz) - Joshua Salurkan Bantuan Paket Sembako Isoman
Penyaluran ke salah satu warga isoman. (jaz)

Malang, SERU.co.id – Warga yang terkonfirmasi positif dengan Orang Tanpa Gejala (OTG) menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah. Butuh asupan untuk kebutuhan makan sehari-hari, membuat salah satu warga Jalan Serayu gang 2 Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, peduli.

Joshua Nade Anggriawan bersama beberapa relawan, berinisiatif menyalurkan bantuan secara sukarela ke beberapa warga, baik Kota Malang dan Kabupaten Malang. Tidak ada syarat khusus penerima paket sembako. Nantinya, akan dikirim dengan ojek online dan kurir pick up untuk yang luar Kota Malang.

Bacaan Lainnya

“Berlaku untuk setiap orang (isoman) yang masuk Kabupaten dan Kota Malang, dan terjangkau aksesnya. Kami kirim tanpa syarat apapun,” seru Joshua Nade Anggriawan.

Menurutnya, dana yang digunakan awalnya dari pribadi, tapi banyak customer saat dirinya berjualan ikut berdonasi. Tidak hanya dari regional, bahkan dari WNI Australia dan Brazil ikut membantu, karena mengetahui di media sosial.

Pihaknya mengatakan, pertama kali sudah bergerak di tahun 2020 saat pandemi masih menggeliat. Sempat vakum beberapa bulan, karena kondisi penyebaran covid-19 sudah membaik dan stabil.

“Kemarin saat PPKM Darurat mulai kelimpungan banyak yang di PHK lagi. Tutup akhirnya Kamis, 7 Juli kemarin mulai bergerak lagi,” ungkap pria owner Warung Nasmkcipok ini.

Joshua Nade dibantu keluarga dan teman untuk mengemas paket sembako. (jaz) - Joshua Salurkan Bantuan Paket Sembako Isoman
Joshua Nade dibantu keluarga dan teman untuk mengemas paket sembako. (jaz)

Terkait latar belakang, dirinya tergerak setelah melihat teman yang meninggal terpapar Covid-19. Temannya sedang menjalani isoman, namun dirinya belum sempat memberikan bantuan, sudah terlanjur meninggal bersama ibu kandung satu rumah dan tidak diketahui oleh warga.

Jenis bantuan yang disalurkan, yakni berupa beras 5 kg, minyak 1 liter, gula 1 kg, biskuit 2 jenis, susu 4 macam, sarden 2 kaleng, energen 2 pack, vitamin 2 strip, dan mie instan 4 bungkus.

Ada juga, untuk balita berupa susu formula ibu menyusui, pampres, obat batuk anak, masker, minyak kayu putih. Paket tersebut sesuai permintaan yang diinginkan oleh warga melalui chat whatsapp.

“Awalnya paket makanan, karena permintaan  banyak dan tenaga kurang, akhirnya saya wujudkan ke sembako. Estimasi cukup digunakan dalam satu minggu kedepan untuk empat orang dalam keluarga,” ungkap pria berdomisili Jalan Serayu Gang 2, Bunulrejo, Kecamatan Blimbing ini.

Total per Sabtu 10 Juli 2021, sudah ada 213 keluarga yang disalurkan dengan total 603 dewasa dan 23 balita-batita. Menurut Joshua, saat mereka whatsapp dan pihaknya menilai orang yang butuh pasti akan memberikan kejujuran. Sehingga langung masuk kriteria.

“Dari sosial media meraka tahu, di twitter, instagram. Banyak dari teman-teman dan orang tidak kenal mulai menyebarkan. Netizen yang tidak kenal menshare-menshare akhirnya menyebar,” ungkapnya.

Lebih kanjut, pengiriman paling jauh disalurkan di Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing, Kabupaten Malang. Kendala yang dihadapi saat ini adalah penyekatan, sehingga kurir sulit untuk masuk kembali ke Malang.

“Mungkin kedepan bisa bekerjasama pihak kepolisian. Bisa memberikan surat keluar masuk kepada tim, agar bisa bergerak di bidang pengiriman ini,” pungkasnya. (jaz/rhd)


Baca juga:

disclaimer

Pos terkait