Jakarta, SERU.co.id – PT Liga Indonesia Baru (LIB) sedang mengkaji opsi tes covid-19 menggunakan alat GeNose untuk calon penonton Liga 1 2021. Hal ini menanggapi instruksi Presiden Jokowi agar Liga 1 2021 dapat disaksikan langsung oleh penonton.
“Sejauh ini kami masih mengkaji, karena kajian ini buat kami harus komprehensif betul. Jangan sampai setengah-setengah. Karena kami mengkajinya sampai penonton yang bisa masuk, apakah sudah divaksin, atau antigen, atau GeNose,” papar Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita, Jumat (16/4/2021).
PT LIB juga melakukan konsultasi dengan berbagai pihak seperti Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), dan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19. Kendati demikian, PT LIB juga tetap mempertimbangkan kemungkinan Liga 1 2021 tanpa penonton di pekan-pekan awal.
“Ini masih jadi kajian komprehensif dari kami. Jangan sampai nantinya ada cluster baru Covid-19 dari sepak bola. Yang jelas kami berbarengan mengkajinya dengan Kemenkes, Kemenpora. Semuanya bareng-bareng. Biar rekomendasinya jelas. Vaksin juga, sejauh mana percepatan vaksin di masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut Lukita menyebut, tidak ditemukan kasus covid-19 selama gelaran Piala Menpora 2021. Temuan ini membuka wacana sistem bubble diterapkan dalam Liga 1 yang rencananya akan digelar Juli mendatang.
“Tim juga mungkin dalam kondisi pandemi tidak semua finansialnya baik. Apakah nanti seperti Piala Menpora lagi, tapi bukan berarti home tournament. Ada bubble to bubble. Bukan klaster pandemi, tapi klaster tim. Ini sedang kami rancang,” imbuhnya dikutip dari CNN Indonesia. (hma/rhd)
