Malang, SERU.co.id – Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kota Malang harus bersinergi, agar Kota Malang dapat menghindari ancaman terhadap masyarakatnya.
Wali Kota Malang, Sutiaji mengamini upaya dan sinergi tersebut. Menurutnya, Pemkot Malang berperan dalam menjaga kondusifitas Kota Malang.
“Peran Pemda tidak berarti tanpa sinergitas. Karenanya sinergi bisa mendeteksi apa yang akan terjadi,” seru Walikota Malang, Sutiaji, dalam Sosialisasi Kewaspadaan Dini Masyarakat Kota Malang, di Ijen Suites Hotel, Kamis (25/3/2021).
Sutiaji berharap, FKDM Kota Malang dapat mengantisipasi potensi gesekan. Dia mendorong kebersamaan, komunikasi dan koordinasi antar instansi.
“Kewaspadaan dini masyarakat sangat penting menjaga keamanan. FKDM harus peka dan siaga. FKDM juga harus siap menghadapi kemungkinan timbulnya gangguan keamanan,” bebernya.
Sutiaji meminta FKDM mengantisipasi potensi dan indikasi sekecil apapun. Karena masyarakat Kota Malang memiliki keragaman.
“FKDM harus melakukan deteksi dini terhadap setiap persoalan,” tambahnya.

Pasi Intel Dim 0833/Kota Malang, Kapten Arm Hadi Supratikno sepakat. Hadi menyebut, keberagaman masyarakat terancam ekstremisme.
“Deteksi dini membebaskan dari ancaman radikal kanan maupun kiri. Tetapi semua harus bersinergi dengan menyentuh sendi-sendi kehidupan,” himbau Hadi.
FKDM bisa menjalankan peran ini. Sehingga kelompok tertentu sulit mempengaruhi kalangan bawah. FKDM juga harus meningkatkan kemampuan dalam deteksi dini.
“Sehingga kita bisa secepatnya mengantisipasi gejolak di lingkungan masyarakat,” tutupnya.
Sejumlah pejabat hadir dalam sosialisasi ini. Di antaranya Wali Kota Malang, Kepala Bakesbangpol, Kabagops Polresta, segenap pejabat Koramil, Polsek dan eksekutif kecamatan-kelurahan. (rhd)