Sutiaji Dorong Peningkatan Pendapatan Bapenda Kota Malang

Walikota Malang membuka Renja Bapenda. (ist) - Sutiaji Dorong Peningkatan Pendapatan Bapenda Kota Malang
Walikota Malang membuka Renja Bapenda. (ist)

Malang, SERU.co.id – Dalam Forum Perangkat Daerah (FPD) Rancangan Rencana Kerja (RANJA) Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Malang, Walikota Malang Sutiaji mengharapkan adanya peningkatan jika memang benar-benar dikelola dengan baik.

“Kalau kita berbicara peningkatan, perlu adanya intensifikasi. Intensifikasi sesungguhnya potensinya bisa digali,” seru Sutiaji, ditemui di Hotel Savana, Kamis (25/2/2021).

Bacaan Lainnya

Setelah adanya intensifikasi, dirinya mengungkapkan, harus ada ekspensifikasi serta kolaborasi. Potensi pendapatan daerah kurang lebih ada Rp5 miliar.

“Tadi sudah kelihatan, ada targetnya 500 titik, sudah 309 titik. Kemarin luput dari potensi pendapatan kita,” beber pria kelahiran Lamongan ini.

Walikota Malang menjelaskan, dibidang teknologi Informasi, masih banyak yang bisa dikembangkan. Target peningkatan pajak diatas 50 persen sudah bisa dikatakan baik.

“Saya targetkan tidak usah 100 persen, 70 atau 80 persen saja peningkatan pajaknya sudah besar,” ungkapnya.

Jika sudah menggunakan sistem, Sutiaji menekankan tidak ada alasan lagi data tidak masuk, rusak, dan seterusnya. Sudah disampaikan pada Kopsurgah KPK, di Kota Malang pendapatannya besar kurang lebih Rp3 Triliun.

“Saya kemarin targetkan Rp1,5 Triliun, tahun ini saya coba Rp2 Triliun, pingin tahu. Mengawal langsung, belum lagi nanti ada penyetaraan,” terang politisi partai berlambang bintang mercy tersebut.

Berkaitan dengan penilaian Nilai Jual Objek Pajak (NJOP), Walikota Malang mendorong untuk terus bekerjasama lagi dengan pihak notaris. Jika saat ini Bapenda sudah duduk bersama dengan Dishub. Berbicara pajak daerah berarti Bapenda,  jika bicara retribusi berarti Dishub.

“Kemarin saya kira sudah menjadi potensinya Dishub, makanya kita duduk bersama untuk bersinergi,” pungkasnya kepada SERU.co.id. (ws1/rhd)

disclaimer

Pos terkait