Malang, SERU.co.id – Kabar duka menyelimuti dunia pendidikan Kota Malang. Orang nomor satu di Institut Teknologi Nasional Malang tutup usia, Senin (8/2/2021) sekitar pukul 03.00. Diberangkatkan dari rumah duka Jalan Simpang Sulfat Utara IX/9 Kota Malang, Senin (8/2/2021) pukul 10.00. Menuju tempat peristirahatan terakhir di TPU Ambassur Jambangan.
Dilansir dari akun instagram @humas_itnmalang: “Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un, ikut berduka cita atas berpulangnya ke Rahmatullah Prof Dr Ir Kustamar MT, Rektor ITN Malang. Semoga diampuni dosa-dosanya, diterima amal ibadahnya dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT. Serta, keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.
Aammin
#itnmalangberduka.
Walikota Malang Sutiaji ikut bertakziah ke rumah duka mengungkapkan, Prof Dr Ir Kustamar MT, adalah aktivis yang luar biasa.
“Sebelumnya saya bersahabat dengan beliau, seorang aktivis yang luar biasa tidak banyak bicara, tapi kerja dan kerja. Memberikan banyak kontribusi kepada pemerintah melalui civitas akademika ITN Malang. Atas nama Pemkot Malang kami turut berduka cita. Ini adalah yang terbaik dari Allah SWT,” ungkap Sutiaji.
Senada, Ketua Ketua P2PUTN, Ir Kartiko Ardi Widodo, MT menjelaskan, perjuangan Prof Dr Ir Kustamar MT, sangat luar biasa dalam memajukan ITN Malang.
“Perjuangan beliau luar biasa, beliau memang pendiam, tapi berpikir keras untuk berdedikasi. Perjuangan keras ditunjukkan beliau, dengan akreditasi A ITN Malang, Konsep Wisata Peduli Perubahan Iklim di Tlogomas, drainase pedestarian, dan lainnya,” papar Kartiko.
Sebelumnya Prof Kustamar dalam kesempatan Diesnatalis ITN ke-52 memiliki harapan meneruskan progam sebelumnya yang belum terealisasi. Yakni membuka strata tiga (S3) jenjang doktoral S3 Teknik Elektro.
“Insyaallah, sampai sekarang yang realistis S3 Teknik Elektro. Karena S2 sudah jalan, tinggal sedikit saja. Mohon Wakil Rektor dikawal, agar berjalan dengan baik menjadi S3 Elektro,” seru mendiang Prof Kustamar, beberapa waktu lalu.
Prof Dr Ir Kustamar MT, meninggalkan seorang istri, Ir Ari Mukti, MT (Direktur Teknik PDAM Kota Malang), dan tiga orang anak, Bagas, Hanung dan Asa. (ws1/rhd)
