Sidoarjo, SERU.co.id – Anggota Dewan Pakar DPP Partai Gerindra, Bambang Haryo Soekartono (BHS) berziarah dan berdoa bersama puluhan anak yatim piatu ke makam Bupati Sidoarjo Pertama RTP Tjokronegoro I (1859 – 1863), Minggu (31/01/2021). Dalam ziarah dan doa bersama itu, BHS berharap memasuki usia ke 162, Kabupaten Sidoarjo bisa semakin maju dan sejahtera.
“Harapannya, di usia 162 Sidoarjo bisa semakin maju dan sejahtera. Karena posisi Sidoarjo berada diantara empat kabupaten/kota yang paling besar dan berkembang di Jawa Timur,” ujar BHS, Minggu (31/01/2021) di sela-sela acara ziarah.
Bagi Owner PT Dharma Lautan Utama (DLU) ini, dirinya sengaja meluangkan waktu untuk berziarah ke makam Bupati Sidoarjo Pertama tepat dengan Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo. Hal ini, lantaran banyak jasa yang diberikan mantan Bupati Sidoarjo pertama itu, untuk perkembangan Kabupaten Sidoarjo.
“Kami berziarah sekaligus untuk mendoakan almarhum (Bupati Pertama). Sekaligus mengenang jasa bupati yang memimpin era 1859-1863 ini agar generasi muda Sidoarjo tidak melupakan jasanya,” imbuhnya.
Bagi mantan anggota DPR RI periode 2014 – 2019 ini, RTP Tjokronegoro I memiliki jasa yang besar bagi perkembangan dan pembangunan di Sidoarjo. Saat menjabat dulu, mata BHS beliaunya mampu membawa Sidoarjo menjadi kabupaten yang sejahtera dan gemah limpah loh jinawi.
“Karena itu, tepat pada ulang tahun ke 162 ini, Kabupaten Sidoarjo diharapkan kembali bangkit menjadi kabupaten yang maju, sejahtera dan makmur. Karena potensi Sidoarjo sangat besar. Tentu tidak kalah dengan kabupaten dan kota lain. Karena Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sumber Daya Alam (SDA) sangat mendukung. Bahkan lokasinya sangat strategis,” tegasnya.
BHS berziarah ke makam Bupati Sidoarjo bersama puluhan anak yatim piatu dan doa dipimpin Ustadz Muslim. Apalagi, berziarah ke makam ini, BHS bukan kali pertama. BHS sudah seriang berziarah ke makam yang ada di barat Masjid Agung Sidoarjo ini yang bersebelahan dengan makam Bupati Ketiga Sidoarjo (1883), RT Soemodirdjo di makam Joglo Panembah Gusti Sirno Bekti di komplek makam Asri Hing Pendhem.
“Memang sering, bukan hanya saat Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo. Tapi, saya dan keluarga sering berziarah kesini. Kalau diruntut memang masih ada keturunan dari Eyang Brawijaya. Kami berziarah ini sekaligus ziarah ke sesepuh saya sendiri,” pungkasnya. (wan/Ono)
