Pasuruan, SERU.co.id – Dalam upaya mengendalikan virus corona, Pemerintah Daerah Kabupaten Pasuruan melekakukan injeksi vaksin sinovak kepada 10 pejabat publik yang dilakukan di Posko covid di Jalan dr. Sutomo, Kecamatan Bangil Kabupaten Pasuruan, Kamis (28/1/2020).
Diperkirakan sebanyak 3640 vaksin secara serentak disuntikkan kepada 10 pejabat publik serta 3630 nakes (tenaga kesehatan) di RSUD Bangil, RSUD Grati, RS Prima Husada, maupun puskesmas se-Kabupaten Pasuruan.
Adapun 10 pejabat publik serta tokoh masyarakat yang disuntik vaksin adalah Bupati Pasuruan H. Irsyad Yusuf, yang pertama mendapatkan vaksin sinovac itu, kemudian Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Sudiono Fauzan, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan, Ramdhanu Dwiyantoro; Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan; Dandim 0819 Pasuruan, Letkol Arh Burhan Fadjari Arfian; Ketua PCNU Kabupaten Pasuruan, KH Imron Mutamakkin; Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan, dr Ani Latifah; Ketua PD Muhammadiyah, Ketua BAMAG (Badan Musyawarah Antar Gereja), Ketua PDUI (Persatuan Dokter Umum Indonesia), Ketua Asosiasi Klinik Indonesia Kabupaten, dan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) pada Dinkes Kabupaten Pasuruan.
Menurut Ani Latifah, vaksinasi yang dilakukan hari itu masih dalam tahap pertama. Sedangkan tahap kedua atau terakhir akan dilakukan setelah 14 hari pasca penyuntikan vaksin yang pertama. “Jadi nanti kita akan melakukan penyuntikan tahap kedua atau yang terakhir,” ucap Ani Latifah.
Sementara itu, dalam waktu dekat, akan ada 6000 vaksin lagi yang tiba di Kabupaten Pasuruan. Seluruh vaksin tersebut diperuntukkan untuk 10 pejabat publik berikut 4728 nakes (tenaga kesehatan), baik yang sudah divaksin tahap pertama maupun yang belum disuntik vaksin.
“Untuk hari ini ada 3630 nakes. Jumlah itu masih kurang dari 4728 nakes yang menjadi kuota untuk Kabupaten Pasuruan dan nanti akan menyusul,” terangnya.
Sementara itu, Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf mengatakan vaksinasi ini merupakan langkah pemerintah dalam menekan virus corona.
“Mudah-mudahan dengan vaksinasi ini pandemi corona di Kabupaten Pasuruan dapat segera reda, namun kita tetap mematuhi prokes (protokol kesehatan) agar pandemi segera berakhir,” ucap Irsyad seraya berharap kepada masyarakat dan mohon doanya agar kita semuanya mendapatkan perlindungan dari Allah SWT. (rif/ono)
