Kediri, SERU.co.id – Petugas Satpol PP Kabupaten Kediri mengancam akan membongkar rombong PKL (Pedagang Kaki Lima) di depan Pasar Gringging jika bandel tetap jualan di tempat tersebut. Karena selama ini sudah ada larangan bagi PKL untuk tidak berjuala. Di depan pasar Tradisional Gringging.
Kepala Satpol PP Kabupaten Kediri, Agung Joko Retmono mengatakan, di empat pasar baru yang sudah selesasi direvitalisasi, tidak ada PKL yang berjualan di depan pasar tersebut.
“Ini dimaksudkan agar kondisi pasar terlihat bersih, rapi dan enak dipandang. Sehingga ada pembeda dari sebelum dan sesudah direvitalisasi,” ucapnya, Senin (18/1/2021).
Beberapa PKL yang ada di depan pasar diingatkan agar segera pindah dan mencari tempat lainnya. Kebersihan pasar dan depan pasar harus dijaga dan ini demi ketertiban umum. Jika pasar kelihatan rapid an bersih tentu membuat pengunjung akan lebih betah untuk berbelanja di pasar baru Gringging.
“Sudah kita pasang papan peringatan tidak boleh jualan di depan pasar Gringging namun masih ada yang jualan dan kita minta untuk segera berkemas mencari tempat lain. Jika sudah diingatkan tetap saja mereka membandel, kita terpaksa membongkar lapak PKL tersebut. Ini juga berlaku di semua pasar yang sudah direvitalisasi Pemkab Kediri,” ujarnya.
Ditambahkan Agung, dalam minggu ini petugas akan memantau di sekeliling pasar masih ada atau tidak PKL yang nekat berjualan.
“Kita minta kesadaran PKL di wilayah Gringging untuk tidak berjualan di seputar pasar Gringging,semua pedagang resmi sudah terdaftar dalam catatan resmi dinas terkait,” tandasnya. (im/mzm)
