Pamekasan, SERU.co.id – Musim hujan tidak membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) awas dalam penganggaran. Terutama untuk korban banjir. Sebab, BPBD tidak mengalokasikan anggaran untuk penanggulangan bencana banjir. Instansinya hanya menyiapkan nasi kotak untuk korban.
Kepala Pelakasana BPBD Pamekasan Akmalul Firdaus mengaku hanya menyediakan nasi bungkus (nasbung) untuk korban banjir. Nasbung itu disiapkan tiap musim penghujan saat melanda sebagian warga Pamekasan, khususnya di area perkotaan.
“Tidak ada anggaran khusus untuk penangulangan banjir. Hanya nasi bungkus (nasbung),” kata Firdaus. Meski demikian, bantuan pokok untuk korban banjir di Pamekasan bisa menggunakan anggaran tidak terduga (BTT). BTT melekat di Badan Keuangan Daerah (BKD) Pamekasan.
Untuk mengantisipasi terjadinya banjir di Pamekasan, BPBD Pamekasan mulai melakukan sosialisasi. Salah satunya meminta masyarakat saling bahu membahu membuat dapur umum untuk warga terdampak banjir.
“Banjir di Pamekasan belum diperkirakan. Kami sendiri belum koordinasi dengan BMKG,” terangnya. (adi/man)
