Jember, SERU.co.id – Pemkab Jember melakukan rapat koordinasi dengan PT Pertamina Untuk memastikan kelancaran distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) di wilayah Jember. Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Jember dan dihadiri oleh Executive General Manager Pertamina Regional Jatimbalinus. Bupati Jember meminta masyarakat tetap tenang dan membeli BBM seperti biasa.
Bupati Jember, Muhammad Fawait menyampaikan, Jember mendapatkan tambahan kuota yang signifikan dari Pertamina. Maka dari itu, pihaknya meminta agar masyarakat tetap tenang alias tidak panic buying.
“Insyaallah dengan tambahan kuota ini, kebutuhan masyarakat terkait BBM akan terpenuhi. Kami mengajak seluruh masyarakat agar tetap tenang dan membeli BBM seperti biasa,” seru Gus Fawait, sapaan akrabnya, Rabu (30/7/2025).
Menurut Gus Fawait, Pemkab dengan Pertamina berkomitmen untuk mempercepat distribusi BBM di Jember. Bahkan, kuota BBM untuk Kabupaten Jember akan dinaikkan lebih dari 100 persen.
“Dengan stok yang mencukupi, saya optimis situasi akan kembali normal dalam waktu dekat,” ujarnya.
Gus Fawait menegaskan, semua sektor hari ini bergerak untuk menyelesaikan masalah kelangkaan BBM. Pihaknya juga mengerahkan Kepala Dishub, Kasatpol PP, Camat setempat, agar turun memantau dan membantu kelancaran di 41 titik SPBU se-Kabupaten Jember.
“Selain itu, kami juga membangun sinergi dengan TNI dan Polri untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas di sekitar titik distribusi. Semua sektor bergerak demi rakyat. Kita buktikan, bahwa pemerintah hadir dan bertindak cepat di saat masyarakat membutuhkan,” tambahnya.
baca juga: Gus Fawait Selesaikan 80 Persen Masalah dari 3.252 Aduan Masyarakat
Sementara itu, Executive General Manager Pertamina Regional Jatimbalinus, Aji Anom Purwasakti mengapresiasi, langkah tegas dari Pemkab Jember. Kendati terkendala suplai dari Banyuwangi, Pertamina telah menyiapkan pasokan BBM dari Surabaya, Malang dan terminal lainnya untuk kebutuhan Jember.
“Kami menyampaikan penghargaan kepada Pemkab Jember atas sinergi dan komitmennya. Meskipun sempat terkendala suplai dari Banyuwangi, kami telah menyiapkan pasokan dari Surabaya, Malang dan terminal lainnya untuk mendukung kebutuhan Jember,” ungkapnya. (sgt/rhd)