Situbondo, SERU.co.id – 10 warga binaan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Situbondo Kantor Wilayah DirjenPas Jawa Timur melakukan tes urine. Pasalnya, tidak hanya warga binaan saja yang dilakukan tes urin mendadak melainkan menyasar pegawai instansi tersebut.
Tes urine dilakukan sebagai bentuk tindak lanjut dari 13 program akselerasi dan perintah harian menteri imigrasi dan pemasyarakatan dalam mewujudkan diri dan organisasi yang bersih serta bebas dari penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba di dalam Rutan.
Dari hasil tes urine yang berlangsung di Rutan Situbondo, belasan pegawai dan WTP tidak ditemukan mengandung narkotika atau negatif.
Karutan Situbondo, Suwono mengatakan, tes urine yang dilakukan ini merupakan wujud komitmen dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Rutan Situbondo untuk zero Narkoba.
“Kami siap perangi Narkoba, makanya kami buktikan melalui tindakan nyata, seperti razia dan pemeriksaan urine,” ujarnya, Jumat (11/7/2025).
Lebih lanjut, Suwono menegaskan bahwa pihaknya tidak akan memberi celah sedikit pun bagi oknum petugas maupun warga binaan untuk melakukan tindak penyimpangan dalam bentuk apapun.
Maka dari itu, pihaknya mengajak seluruh jajaran agar menjaga marwah instansi dengan menjaga integritas.
“Saya berharap untuk menjauhi Narkoba, melainkan saya minta harus memerangi,” imbuhnya.
Kegiatan tes urine pegawai dan warga binaan Rutan Situbondo diapresiasi Kakanwil Dirjenpas Jawa Timur, Kadiyono, sebagai upaya mencegah penyalahgunaan penggunaan Narkoba tersebut. (aza/mzm)