Malang, SERU.co.id – Babinsa Koramil 0833-05/ Lowokwaru Kelurahan Tasikmadu mengawal proses pascapanen padi di wilayah binaan. Salah satu fokus utamanya, menjaga kualitas gabah kering, agar tetap sesuai standar yang ditetapkan, Selasa (6/5/2025).
Babinsa Koramil 0833-05/ Lowokwaru Kelurahan Tasikmadu, Serda Karim mengatakan, pendampingan dilakukan di area pengeringan gabah milik petani di UD. Sri Rejeki. Babinsa turut serta mengawasi proses penjemuran gabah, memastikan kadar air tetap ideal, agar kualitas hasil panen tidak menurun.
“Kami ingin petani di wilayah binaan dapat memperoleh hasil panen yang maksimal, tidak hanya dari segi kuantitas, tetapi juga kualitas. Karena itu, pengawasan saat pengeringan gabah menjadi bagian penting dari tugas kami,” seru Serda Karim.
Melalui kegiatan ini, Babinsa Tasikmadu membuktikan bahwa peran TNI tidak hanya terbatas pada pertahanan. Tetapi juga menyatu dengan rakyat dalam membangun ketahanan pangan yang berkelanjutan.
Selain itu, Babinsa juga memberikan edukasi kepada petani mengenai teknik penjemuran yang tepat. Serta pentingnya menjaga kebersihan area pengeringan agar gabah tidak tercemar. Langkah ini mendapat apresiasi dari para petani yang merasa terbantu dengan pendampingan oleh TNI.
“Kami merasa lebih tenang, karena ada yang membantu mengawasi dan memberi masukan. Terutama soal kadar air gabah yang sangat mempengaruhi harga jual,” ucap Agus, petani Tasikmadu. (*/rhd)