Kediri, SERU.co.id – Indonesian Fancy Pigeon Community (IFPC) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) di Nayra Farm, Kediri, pada Sabtu (12/4/2025). Agenda tiga tahunan ini membahas sejumlah poin penting, di antaranya laporan pertanggungjawaban, evaluasi kepengurusan sebelumnya, serta pemilihan Presiden atau Ketua IFPC yang baru.
Munas kali ini diikuti oleh 31 utusan dari Pengurus Daerah (Pengda) dan Pengurus Cabang (Pengcab) dari berbagai wilayah di Indonesia, baik secara luring maupun daring. Melalui proses pemilihan yang berlangsung demokratis, Binar Bintang Putra Ananta, atau yang lebih dikenal dengan nama Sambinar, terpilih sebagai Presiden IFPC periode 2025–2028.
Delegasi yang hadir berasal dari berbagai wilayah. Dari Pengda: DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten, DIY, Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Riau, NTT/Bali, NTB, Papua, dan Kalimantan Selatan.
Sementara dari Pengcab: Jambi, Lampung, Kediri, Malang, Susimojo, Lamongan, Gresik, Probolinggo, Kertosono, Blitar, Surabaya, Sidrap, Makassar, Pinrang, Bone, Maros, dan Pangkep.
Hasil Pemilihan Presiden IFPC
Pemilihan dilakukan melalui Google Form. Dari 31 pemilih, hanya 23 yang menggunakan hak suara. Hasilnya: Sambinar memperoleh 17 suara, Mochammad Irfan (Kahfi) memperoleh 6 suara
Sebelum pemilihan berlangsung, Presiden IFPC periode 2021–2024, Joko Wikono, menyampaikan laporan pertanggungjawaban yang diterima baik oleh seluruh peserta. Kedua kandidat juga diberi waktu menyampaikan visi dan misi mereka. Secara garis besar, keduanya memiliki semangat yang sama: membangkitkan dan memajukan IFPC ke depan.
Dalam penyampaian visi-misinya, Sambinar memaparkan enam program unggulan, yaitu: Kerja sama dengan pemerintah daerah, Kemitraan dengan lembaga pendidikan, Kolaborasi dengan komunitas lain, Kemitraan dengan UMKM, Penyelenggaraan event bersama komunitas, Membangun kerja sama dengan media dan influencer
Usai terpilih, Sambinar menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan, serta mengajak seluruh Pengcab dan Pengda untuk bersama-sama mengawal dan menyukseskan program kerja IFPC ke depan.
“Untuk itu saya ucapkan terima kasih kepada Pak Indus, pemilik Nayra Farm, yang telah memberikan tempat dan sarana untuk pelaksanaan Munas,” ujar Sambinar, yang juga menjabat sebagai Ketua IFPC Jatim sejak 2019.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada rivalnya, Kahfi, serta seluruh pengurus pusat, daerah, dan cabang yang telah berkontribusi dalam menyukseskan Munas kali ini.
Rangkaian sidang yang dipimpin oleh Muhammad Rizky juga menetapkan tugas kepada Presiden terpilih untuk membentuk tim formatur, yang akan menyusun struktur kepengurusan IFPC Pusat periode 2025–2028, dengan batas waktu paling lama satu bulan. (*/sut/ono)
