Wali Kota Malang Apresiasi Layanan Endoskopi RS Hermina Tangkubanprahu

Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat apresiasi layanan endoskopi RS Hermina Tangkubanprahu. (ws13) - Wali Kota Malang Apresiasi Layanan Endoskopi RS Hermina Tangkubanprahu
Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat apresiasi layanan endoskopi RS Hermina Tangkubanprahu. (ws13)

Malang, SERU.co.id – RS Hermina Tangkubanprahu melaunching layanan terbaru, yaitu layanan endoskopi. Wali Kota Malang memberi apresiasi, karena layanan tersebut banyak dibutuhkan masyarakat.

Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat mengungkapkan, layanan endoskopi merupakan prosesur medis untuk memeriksa organ dalam pencernaan. Layanan ini sangat bermanfaat di tengah meningkatnya penderita penyakit yang berhubungan dengan pencernaan.

Bacaan Lainnya

“RS Hermina Tangkubanprahu melaunching layanan ini untuk bisa memberikan satu pelayanan lebih. Sehingga permasalahan-permasalahan terkait dengan penyakit dalam dapat teratasi,” seru Wahyu, Jumat (21/3/2025).

Alumni ITN itu mengatakan, layanan endoskopi sangat penting. Ia menginginkan setiap rumah sakit memiliki fasilitas pendukung tersebut untuk memudahkan pasien yang datang berobat.

“Permasalahan terkait penyakit dalam selama ini cenderung naik, mungkin dari pola makan, pola pikir dan lain-lain. Sehingga, layanan endoskopi banyak dibutuhkan masyarakat luas,” ungkapnya.

Wahyu menilai, adanya layanan endoskopi ini, rumah sakit tidak hanya melakukan diagnosa. Namun juga bisa melakukan pemeriksaan secara mendalam dan memberikan terapi yang tepat.

Lebih lanjut, ia mengapresiasi RS Hermina Tangkuban Perahu, karena sudah menawarkan CSR kepada pemerintah. Menurutnya, tawaran tersebut merupakan langkah positif RS Hermina Tangkubanprahu untuk memberikan dampak positif kepada masyarakat, lingkungan dan masyarakat.

“Kalau tahun lalu berupa pembangunan tiga MCK, tahun ini masih kami koordinasikan kebutuhannya apa. Dengan demikian, bantuan CSR dapat dioptimalkan sesuai kebutuhan,” pungkasnya.

Sementara itu, Direktur RS Hermina Tangkubanprahu, dr. Agnes Widayu Estiningsih menjelaskan, pihaknya berupaya meningkatkan layanan masyarakat. Di tahun 2025 ini, layanan endoskopi akan menjadi layanan unggulan yang ditawarkan.

“Kami memang berfokus untuk meningkatkan layanan terkait pencernaan. Layanan endoskopi ini melengkapi layanan laparoskopi yang sudah ada,” ujar Agnes.

Ia menjelaskan, layanan laparoskopi merupakan layanan bedah tanpa sayatan. Dengan adanya layanan endoskopi, deteksi dini penyakit lebih cepat dilakukan.

Terkait CSR, Agnes mengaku, belum mengetahui program yang akan dikerjakan. Bisa jadi, berbeda dengan program pembangunan MCK di tahun 2024.

“Kami akan melihat program prioritas pembangunan seperti apa. Kami akan menunggu penjelasan dari Wali Kota Malang,” pungkasnya. (ws13/rhd)

Pos terkait