Seorang Wanita Penyeberang Jalan di Kedungkandang Tewas Tertabrak Dua Mobil

Lokasi kecelakaan lalu lintas di Kecamatan Kedungkandang. (ist) - Seorang Wanita Penyeberang Jalan di Kedungkandang Tewas Tertabrak Dua Mobil
Lokasi kecelakaan lalu lintas di Kecamatan Kedungkandang. (ist)

Malang, SERU.co.id – Seorang pejalan kaki bernama Kartini (44), warga Jalan Muharto IV, Kelurahan Kedungkandang, Kota Malang, tewas seusai tertabrak dua mobil. Kecelakaan maut itu berada di Jalan Ki Ageng Gribig, depan rumah No. 33 Kota Malang, Kamis (20/3/2025) pagi.

Kanit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota, Iptu Muhammad Isrofi menerangkan, kecelakaan itu bermula saat sebuah kendaraan roda empat minibus Daihatsu Espas bernomor polisi W-1145-CC, yang dikemudikan Ramadhan (30), warga Kelurahan Polowijen, Kecamatan Blimbing, diduga mengemudi kurang berhati-hati.

Bacaan Lainnya

“Kendaraan itu berjalan lurus dari arah selatan ke utara diduga karena kelalaiannya dan kurang hati-hatinya saat berkendara. Tidak mengutamakan hak pejalan kaki atau penyeberang jalan yang sedang menyebrang,” seru Isrofi, saat dikonfirmasi.

Isrofi menerangkan, dari hasil olah TKP dan penuturan para saksi di lapangan, saat kejadian korban hendak menyebrang dari arah barat ke timur.

“Kendaraan minibus Daihatsu Espas menabrak pejalan kaki atau menyeberang jalan tersebut. Sehingga pejalan kaki terpental ke arah timur,” terangnya.

Dikatakan Isrofi, naasnya dari arah sebaliknya dari arah berlawanan melaju sebuah kendaraan minibus Grand Livina dengan nomor polisi N-1448-FA, yang tengah dikemudikan oleh K Rosyadi (36), warga Kelurahan Madyopuro, Kecamatan Kedungkandang.

“Korban kemudian tertabrak dan terseret kendaraan Minibus Grand Livina yang berjalan lurus dari arah utara ke selatan,” ungkapnya.

Ia menerangkan, atas kejadian tersebut wanita yang tengah menyebrang itu mengalami luka yang cukup serius. Hingga dirinya harus meninggal dunia di TKP.

“Mengalami luka-luka dan meninggal dunia di TKP. Kepala mengalami memar,” ungkapnya. (wul/mzm)

disclaimer

Pos terkait