Malang, SERU.co.id – Sebuah mobil Kijang menabrak lapak pedagang takjil dan pohon di Kelurahan Gadang, Kota Malang. Diduga, pengemudi mengantuk sehingga hilang kendali.
Kanit Laka Polresta Malang Kota, Ipda Isrofi mengungkapkan, kecelakaan yang terjadi pada, Minggu (9/3/2025) itu tidak menimbulkan korban jiwa. Meski demikian, kerugian ditaksir mencapai Rp3 juta.
“Kecelakaan ini diduga karena sopir mengalami micro sleep. Dalam kondisi tersebut, seseorang tertidur dalam waktu yang sangat singkat,” seru Isrofi.
Isrofi menjelaskan, mobil kijang dengan Nopol N-1463-AM dikemudikan MZ, warga Kota Malang. Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 15.45 WIB.
“Mobil melaju dari arah selatan ke utara, kemudian oleng ke kiri dan menabrak lapak jualan. Mobil baru berhenti setelah menabrak dua pohon secara beruntun,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Isrofi mengingatkan, masyarakat selalu waspada dan tidak memaksakan berkendara jika kelelahan. Pasalnya, micro sleep menyebabkan pengemudi kehilangan kontrol kendaraan tanpa sadar.
“Micro sleep bisa berlangsung hanya beberapa detik. Tapi saat kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi bisa menyebabkan kecelakaan fatal,” tuturnya.
Menurut Isrofi, micro sleep bisa terjadi kapan saja saat tubuh kelelahan dan kesadaran menurun. Oleh karena itu, ia menyarankan untuk menepi dan beristirahat saat pengemudi mengantuk.
Dalam kecelakaan tersebut, terdapat beberapa saksi mata di TKP. Salah satu saksi, Ali (38) mengatakan, mobil sempat terlihat melaju tidak stabil sebelum menabrak lapak takjil dan pohon.
“Saya lihat jalannya sudah agak oleng kanan ke kiri. Setelah itu, mendadak belok sendiri dan menabrak,” katanya.
Saksi mata lainnya, Iwan (45) menuturkan, ia mendengar suara benturan keras saat mobil tiba-tiba menabrak. Saat kejadian berlangsung, ia sedang berjualan di sekitar lokasi.
“Saya lihat mobil sudah menabrak lapak jualan dan menghantam pohon. Beruntung, saat kejadian tidak ada pembeli di dekat lapak,” ucapnya. (ws13/rhd)
