Batu, SERU.co.id – Momen Pelantikan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah menyisakan permasalahan sampah. Bagaimana tidak, papan ucapan yang terpampang di halaman kantor pemerintahan, biasanya tidak akan dipajang lama dan akan menjadi tumpukan sampah.
Begitu pula dengan Netizen, yang menyoroti banyaknya papan ucapan sengan berbagai ukuran yang memenuhi Balai Kota Among Tani. Netizen merasa hal itu kurang mendatangkan manfaat dan lebih baik dirupakan dalam bentuk tanaman buah dalam pot (tabulampot) atau bunga pot.
“Seperti yang Viral di Medsos itu, Bapak Bupati Ponorogo, banyak yang memberikan ucapan berupa bibit buah dan pot bunga, itu bagus, ” seru Hendri salah seorang netizen, warga Batu.
Lila, Netizen lainnya juga mengungkapkan, apakah tidak sebaiknya budaya kirim bunga papan ucapan diganti dengan bibit buah-buahan yang diberi ucapan. Dirinya melihat bagaimana halaman Balai Kota Among Tani yang dipenuhi dengan puluhan papan ucapan. Papan ucapan seperti itu dianggapnya kurang bermanfaat dan hanya bisa menjadi sampah setelah momen tersebut lewat.
“Seandainya bibit-bibit itu nantinya bisa untuk menghijaukan tanah-tanah aset pemkot atau desa, ” tulisnya di jejaring sosial.
Terkait hal tersebut, salah satu pengusaha Kota Batu yang bergerak di bidang tanaman hias, Dwi Lily Indayani mengakui mulainya ada tren tersebut. Dikatakannya, masyarakat yang memiliki kesadaran lingkungan sudah memiliki cara yang berbeda dalam memberikan bentuk ucapan bagi seseorang ataupun sebuah kegiatan. Selain rangkaian bunga atau buket, masyarakat mulai beralih pada pemberian bibit buah maupun bunga hidup dalam pot.
“Bukan hanya di Ponorogo, beberapa daerah juga sudah meniru, seperti ucapan dengan menggunakan pohon pule yang ada di Sidoarjo. Ini tentunya juga akan memberikan nilai ekonomi bagi petani, ” ujar Lily sapaannya
Adanya tren tabulampot ucapan yang semakin meningkat ini, kata Lilly tidak harus menjadi sebuah ancaman bagi pelaku bisnis bunga papan ucapan. Justru pihak pengusaha florist bisa bekerja sama dengan petani bunga/ pembibit buah untuk memberikan penawaran produk yang berbeda.
“Pilihannya nanti semakin banyak, konsumen bisa tetap memilih. Yang bisa mendesain ucapan itu juga, dari usaha Floristnya, ” imbuhnya.
Lily juga menambahkan, dengan model baru pemberian ucapan menggunakan tanaman hidup ini akan memberikan manfaat lebih banyak. Selain manfaat dari tanamannya sendiri juga akan membuat lingkungan lebih hijau dan asri.
“Dari tanaman juga akan menambah oksigen yang dibutuhkan oleh manusia, ” tandasnya. (dik/ono)